PKS Resmi Usung Anies Baswedan di Pilpres 2024, Berikut Pertimbangannya

JATIMTIMES - Meski Koalisi Perubahan belum dideklarasikan, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi mengumumkan untuk mengusung Bakal Calon Presiden Anies Baswedan di Pilpres Tahun 2024.

Pernyataan itu disampaikan Wakil Ketua Majelis Syura PKS Mohammad Sohibul Iman, Senin (30/1) malam, usai dirinya dan rombongan kembali dari Turki, bertemu dengan Ketua Dewan Syuro dan Presiden PKS membicarakan koalisi tersebut.

Baca Juga : Legislator Minta Pemprov Jatim Perhatikan Kesejahteraan Petani, Nelayan, dan Guru

Dalam menyampaikan pernyataannya, Sohibul didampingi oleh tim kecil Koalisi Perubahan. Termasuk Sudirman Said dan Sekjen Demokrat Teuku Riefky. Hanya saja perwakilan NasDem absen dalam pengumuman itu. 

"Kami diskusi cukup panjang, Alhamdulillah pertemuan dan konsultasi berjalan baik. Dari diskusi di Istambul Turki itu, saya mendapatkan pesan dan untuk disampaikan dua pesan penting," tutur Sohibul Iman, seperti dikutip Kompas.com pada Senin (30/1). 

Dua pesan penting yang dibawa Sohibul adalah PKS konsisten menjadi bagian partai pengusung Anies Baswedan di Pilpres 2024. Oleh karenanya, Koalisi Perubahan ini memenuhi presidential threshold 20 persen.

"Yang kedua, PKS akan sampaikan dukungan eksplisit organisatoris ke Anies Rasyid Baswedan sebagai Bakal Calon Presiden 2024-2029, pada rapat badan pekerja Majelis Syura PKS yang bersamaan dengan Rakernas DPP PKS pada 24 Februari 2023," jelas Sohibul.

Alasan PKS Menetapkan Pilihan ke Anies Baswedan

Dukungan terhadap Anies Baswedan dilakukan dengan berbagai pertimbangan. Pertama, sosok simbol perubahan. "Karena kita ingin melihat Indonesia lebih baik ke depan," kata Sohibul. 

Kriteria kedua, tentu saja berkaitan dengan karakter nasionalis-religius. "Di satu sisi sangat agamis, di satu sisi sosok yang nasionalis," ujarnya.

Baca Juga : Baca Selengkapnya