Kurangi Sisa Anggaran, DPRD Kota Malang Targetkan Agustus Perubahan APBD TA 2023 Telah Rampung Dibahas

JATIMTIMES - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Malang menargetkan pada Bulan Agustus 2023, pembahasan Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Malang Tahun Anggaran (TA) 2023 telah rampung. 

Ketua DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika menyampaikan, bahwa pihaknya telah bersepakat dengan Wali Kota Malang Sutiaji agar di Bulan Juli 2023 sudah mulai pembahasan terkait PAK APBD TA 2023.

Baca Juga : Paguyuban Pedagang Minta Pemkab Malang Lebih Responsif Soal Perbaikan Pasar Lawang

"Kita sepakat dengan Wali Kota Juli sudah pembahasan (PAK APBD TA 2023), maksimal Agustus sudah ada perubahan APBD, sehingga September sudah ada eksekusi di lapangan," ungkap Made kepada JatimTIMES.com. 

Politisi PDI Perjuangan itu menjelaskan, alasan percepatan pembahasan PAK APBD TA 2023 ini berdasarkan pengalaman pada pembahasan PAK APBD TA 2022 yang dilakukan terlalu mepet dengan akhir tahun anggaran. 

"Karena saya mendapat laporan kemarin (APBD TA 2022) SILPA (Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran) kita masih besar di atas Rp 300 miliar, karena PAK nya kemarin terlalu mepet di Bulan Oktober," ujar Made. 

Maka dari itu, untuk mengurangi potensi terjadinya SILPA dengan jumlah yang cukup besar, pihaknya bersama Wali Kota Malang Sutiaji telah bersepakat melakukan percepatan pembahasan PAK APBD TA 2023. 

"Sehingga SILPA nya (diharapkan) tidak besar seperti tahun 2022," kata Made yang merupakan anggota dewan dari daerah pemilihan Lowokwaru ini. 

Baca Juga : Percantik Wajah Kabupaten Kediri, Pemkab Kediri Bakal Tata Kawasan Jalan Soekarno-Hatta

Sementara itu, Made juga mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan rapat dengan para pimpinan fraksi di DPRD Kota Malang untuk melakukan percepatan pembahasan beberapa Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Kota Malang yang telah masuk di DPRD Kota Malang. 

Karena menurut Made, dalam waktu dekat di Tahun 2023 akan banyak Ranperda Kota Malang yang masuk ke DPRD Kota Malang untuk dilakukan pembahasan. 

"Baik itu tentang LKPJ Wali Kota, terus laporan pertanggungjawaban, dan APBD Tahun 2024 yang Pak Wali sudah sepakat akan lebih cepat untuk menyampaikan ke kita. Nanti antara Maret sama April APBD TA 2024 sudah akan dilempar, dengan tujuan PAK bisa dipercepat," pungkas Made.