Gempa Maluku: 15 Rumah dan Sekolah Rusak, 1 Orang Luka-Luka 

JATIMTIMES - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan adanya kerusakan sejumlah rumah warga akibat gempa berkekuatan magnitudo (M) 7,5 di Tanimbar.

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Ph.D mengatakan data sementara hingga Selasa (10/1), pukul 08.13 WIB, sebanyak 15 rumah warga Kepulauan Tanimbar mengalami kerusakan. Rinciannya rincian 1 rumah rusak berat, 3 rusak sedang dan sisanya masih dilakukan penilaian tingkat kerusakan.

Baca Juga : Dilanda Gempa, 1 Warga Maluku Tewas di Dasar Laut

"Selain rumah, fasilitas pendidikan SMP Kristen Saumlaki dan SMA Negeri 1 Saumlaki, Tanimbar Selatan, mengalami kerusakan. Sedangkan dampak korban, BPBD setempat menyebutkan 1 warganya luka-luka," ungkap Muhari, dilansir laman resmi BNPB. 

Dihimpun dari informasi BPBD Kabupaten Kepulauan Tanimbar, guncangan gempa dirasakan kuat oleh warga sekitar 3 hingga 5 detik. Kemudian terjadilah kepanikan saat gempa berlangsung sehingga warga keluar rumah.

Pascagempa, BPBD Kabupaten Kepulauan Tanimbar melakukan koordinasi dengan aparat desa dan kecamatan. Di samping itu, petugas mengimbau warganya untuk tetap waspada.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis gempa M7,5 berada pada 136 km barat laut Kepulauan Tanimbar atau dulu bernama Maluku Tenggara Barat dengan kedalaman 130 km. Pusat gempa berada di laut dan tidak berpotensi tsunami.

Berselang sekitar 20 menit, gempa susulan terjadi dengan magnitudo (M)5,5, tepatnya pukul 01.10 WIB atau 03.10 waktu setempat. Pusat gempa berada di 197 km barat laut Kepulauan Tanimbar dengan kedalaman 128 km.

Baca Juga : Baca Selengkapnya