Komitmen Alfamart Majukan Ekonomi Warga Antarkan Ali Penjual Kebab Berhasil Tambah Cabang

JATIMTIMES - Komitmen PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk atau lebih familiar dengan sebutan Alfamart dalam ikut serta mendorong dan memajukan perekonomian masyarakat, sudah teruji dan terbukti kiprahnya.

Hal ini misalnya tersampaikan dari kisah Muhammad Ali pedagang kebab yang berjualan di depan Alfamart Jalan Suropati, Kecamatan Batu.

Ali, yang awalnya harus banting tulang dengan keras dan hampir mengalami kebangkrutan dalam menjalankan usahanya saat di pinggir-pinggir jalan, terhindar sudah saat berjualan di tenant Alfamart.

Kini, Ali yang merintis usahanya dengan merk Kebab  Manisa telah memiliki 10 outlet dengan adanya dukungan Alfamart. 

“Buka usaha kebab itu tepat sebelum pandemi Covid-19. Saya nekat menggadaikan sepeda motor,” ucapnya, Senin (17/10/2022).

Baca Juga : HUT Ke-21 Kota Batu Bertabur Prestasi, Mendes: Wali Kota Satu-satunya di Indonesia Berstatus Desa Mandiri 

Sayangnya usahanya itu semula tak semulus saat dirinya berjualan di tenant Alfamart. “Karena saat itu jualan langsung di depan toko-toko pinggir jalan itu gak laku,” ujar Ali.

Karena merasa kurang laku, Ali memutuskan untuk berjualan di depan Alfamart. Sebelumnya memang Ali sempat bekerja ikut dengan orang menjual kebab yang dijajakan di depan Almart.

“Awalnya saya bekerja ikut orang itu memang jualannya itu di depan Alfamart. Akhirnya saya memutuskan untuk berjualan di lokasi depan Alfamart,” ujar Ali warga Kelurahan Sisir, Kecamatan Batu ini.

Seiring berjalannya waktu dan kegigihan Ali, ia konsisten dengan usahanya tersebut. Meski diterpa pandemi Covid-19 Ali tetap bertahan meski barang-barangnya di rumahnya mulai terjual.

“Di masa pandemi bertahannya lewat jual barang terus, ada di jual, di gadai seperti itu,” tambah Ali. 

Hingga kini Ali bisa mengembangkan di 10 titik tenant. Setidaknya di masing-masing tenant itu Ali bisa menjual 20 pcs kebab per harinya. Yang membuat pelanggannya tak segan untuk kembali adalah porsi daging yang cukup banyak membuat pembeli tak kecewa.

“Harga kebab sama seperti yang lain, cuman kalau di tempat saya dagingnya agak dibanyakin,” tambah pria 42 tahun ini.

Baca Juga : Baca Selengkapnya