Bambang Pacul Kritisi 'Rumah Ganjar' Tak Izin Megawati, Netizen: Anda Lucu, Itu Hak Relawan

JATIMTIMES - Baru-baru ini nama PDIP tengah ramai diperbincangkan netizen di twitter. 

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PDIP, Bambang Wuryanto atau akrab disapa Bambang Pacul tengah menyoroti hadirnya 'Rumah Ganjar' yang tak izin Megawati, sebagai ketum PDIP. 

Baca Juga : Kucing di Australia Ancam Kepunahan Beberapa Satwa yang Dilindungi

Sontak hal itu mengundang perhatian para netizen. Mereka menganggap 'Rumah Ganjar' tidak ada sangkut pautnya dengan PDIP. 

Karena itu urusan relawan. Tak kurang dari 5 ribu cuitan netizen yang membicarakan masalah ini.  

"Bambang Pacul bicara munculnya 'Rumah Ganjar' yang dibentuk oleh 18 relawan @ganjarpranowo. Pacul heran pembentukan 'Rumah Ganjar' itu tidak melalui izin Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Kenapa harus ijin mbang? Anda lucu, itu hak Relawan kali ya," ujar @Umam***

"Relawan kan belum tentu PDIP, ngapain harus izin ke Megawati," @FalsZ**

"Relawan harus dibedakan dengan kader/anggota partai.. Klo kader or anggota partai yang lakuin itu mungkin harus minta izin ketua partainya dulu. Lha ini rakyat biasa yang bikin, mereka gak ada urusan sama partai, mereka hanya melihat figur yang mereka anggap pantas untuk menjadi pemimpin nasional," @yani***

"Ngga ada hubungannya dg Mega,  kecuali namanya Rumah Mega," @wrahard***

Ada juga netizen yang mengatakan bahwa apa yang diungkapkan Bambang Pacul itu sebagai bentuk kecemasan atas sikap Ganjar Pranowo kaitannya dengan bakal calon Presiden 2024. 

"Bentuk kecemasan akut tapi tidak berpikir untuk masa depan partai dan kadernya," ungkap @Wasigo***

"Panik," @tegali***

Baca Juga : Wanita Kuat, 5 Artis Ini Tetap Tegar Urus Anak Tanpa Suami

"Iye Iye Mulai Panik Ye Bos.. Pade, Waktu Nye Jg Pasti Ade Omongan Ke Ketum PDIP Soal Rmh Ganjar Bos..Udeh Ente, Mah Santai Aje Mbari Ngopi.. Biar Ini Jadi Urusan Relawan," @rizkir4**

Diketahui, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memang tengah diisukan menjadi bakal calon presiden 2024...

Baca Selengkapnya