350 Cyclist Bersepeda dan Berwisata Nikmati Kuliner dalam Banyuwangi Bluefire Ijen KOM Challenge 2022
Reporter
Nurhadi Joyo
Editor
Yunan Helmy
24 - Sep - 2022, 02:58
JATIMTIMES - Sebanyak 350 pesepeda (cyclist) Sabtu (24/9/2022) hari ini mengikuti Banyuwangi Bluefire Ijen KOM Challenge 2022. Para peserta bersepeda sambil berwisata menikmati alam dan kuliner Banyuwangi.
Event ini merupakan event kedua yang diselenggarakan Mainsepeda.com di Jawa Timur tahun ini. Banyuwangi Bluefire Ijen KOM Challenge 2022 menjadi bagian dari trilogi Jawa Timur. Dimulai Bromo KOM Challenge 2022 pada Mei lalu, kemudian diakhiri dengan Kediri Dhoho KOM Challenge 2022 pada Desember mendatang.
Baca Juga : Maksimalkan Potensi yang Ada, Wali Kota Sutiaji Siap Kuatkan Sport Tourism di Kota Malang
Menurut founder Mainsepeda.com Azrul Ananda, tidak banyak kabupaten/kota di Indonesia yang diciptakan Tuhan untuk pesepeda. Salah satu yang tidak banyak itu adalah Banyuwangi.
“Ada laut, ada gunung dan pemandangan alam, kulinernya, seni budaya, keramahan warga, kopinya. Di sini (Banyuwangi) komplet. Apalagi saat ini penerbangan ke Banyuwangi makin banyak,” ujarnya dalam konferensi pers yang digelar di gedung Wanita Paramita Kencana Banyuwangi pada Jumat (23/09/2022) malam.
Azrul mengatakan, bagi yang belum pernah ke Banyuwangi, event Blue Fire Ijen merupakan ajang yang pas untuk mendapatkan pengalaman full di kota ujung timur Pulau Jawa itu.
Sementara Dede Abdul Ghani, wakil ketua Pengurus Kabupaten Ikatan Sport Sepeda Indonesia ( Pengkab ISSI) Banyuwangi menuturkan pihaknya sudah menunggu sejak sekitar dua tahun lalu untuk menggelar Banyuwangi Bluefire Ijen KOM Challenge 2022.
Menurut dia, event sepeda memberikan efek berantai bagi Banyuwangi. Yakni tumbuh kembangnya homestay, geliat usaha mikro kecil dan menengah ( UMKM), kuliner, hotel dan restoran serta ekonomi kreatif lainnya.
“Kami berharap para cyclist bisa happy menikmati keindahan alam, kuliner, dan buah tangan serta enjoy di Banyuwangi sehingga sesuai dengan slogan ‘Sekali Datang Ke Banyuwangi Pasti Ingin Kembali’,” ujar tokoh muda asal Rogojampi tersebut.
Selanjutnya Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Perairan Banyuwangi sekaligus founder Banyuwangi Road Cycling Club (BRCC) Guntur Priyambodo mengatakan, sejak awal Banyuwangi memang membangun branding pariwisata dengan menggunakan ikon cabang olahraga sepeda dengan munculnya event internasional Tour de Banyuwangi Ijen (ITdBI)...