Jaga Ketersediaan Pupuk Subsidi, Polres Ngawi Teken MoU dengan Pemkab Ngawi

Reporter

Satria Romadhoni

Editor

A Yahya

31 - Aug - 2022, 01:19

Penandatanganan kesepakatan bersama atau Memorandum Of Understanding (MoU) Program Bhayangkara Pendamping Pertanian Ramah Lingkungan (Bhatarling) dengan Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono, ST, MH di gedung Wedya Graha. Foto Satria Romadhoni for jatimTIMES


JATIMTIMES - Kapolres Ngawi AKBP Dwiasi Wiyaputera, SH, S.Ik, MH menandatangani kesepakatan bersama atau Memorandum Of Understanding (MoU) Program Bhayangkara Pendamping Pertanian Ramah Lingkungan (Bhatarling) dengan Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono, ST, MH di gedung Wedya Graha pada Selasa (30/08/2022) siang. 

Penandatanganan MoU itu juga dibalut dengan sosialisasi Peraturan Menteri Pertanian Nomor 10 Tahun 2022 tentang Tata Cara Penetapan Alokasi dan Harga Eceran Tertinggi Pupuk Bersubsidi Sektor Pertanian.

Baca Juga : Melalui Gelaran MTQ ke-XXV, Bupati Sanusi Berharap Muncul Generasi Muda yang Agamis

Dalam kesempatan itu Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono menyampaikan Penandatanganan MoU ini dalam rangka menjalin kerjasama dan hubungan baik dengan berbagai pihak terutama yang berkaitan pupuk subsidi bagi petani. Terutama komitmen tidak ada lagi yang bermain pupuk subsidi. 

"Harapan dari Presiden dan Menteri Pertanian kita harus lebih jeli kembali siapa yang berhak mendapatkan pupuk subsidi dengan pengawasan ketat melibatkan jajaran TNI Polri," jelas Ony Anwar Harsono kepada awak media. 

Ony Anwar Harsono juga memberikan apresiasi besar kepada Polres Ngawi atas program Bhatarling yang akan memberikan pendampingan kepada Petugas Penyuluh Lapangan untuk memastikan kegiatan pertanian berjalan dengan baik, terutama terkait pendistribusian pupuk subsidi maupun harganya, serta membantu petani yang ingin melaksanakan pertanian ramah lingkungan. 

"Alokasi dari kebutuhan pupuk sesuai Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok Tani Permentan Nomor 10 Tahun 2022 hanya 30 hingga 40 persen saja. Kedepan tahun 2023 tidak akan ditambah, justru akan dikurangi dan hanya pupuk tertentu yakni NPK dan urea. Karenanya sosialisasi ini penting untuk memastikan kejelasan alokasi pupuk subsidi benar-benar kepada masyarakat yang membutuhkan," terang Bupati Ngawi. 

Sementara Kapolres Ngawi AKBP Dwiasi Wiyaputera menyampaikan dalam menjalankan tugasnya 140 personil Bhayangkara Pendamping Pertanian Ramah Lingkungan akan selalu berdampingan dengan Petugas Penyuluh Lapangan Dinas Pertanian Dan Ketahanan Pangan Kabupaten Ngawi. 

Baca Juga : Baca Selengkapnya


Topik

Peristiwa, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette