Melihat Cara Warga Perumahan Elit Jaga Kesehatan
Reporter
Hendra Saputra
Editor
A Yahya
15 - Jun - 2022, 12:31
JATIMTIMES - Sadar kesehatan tidak mudah dilakukan, apalagi di lingkungan perumahan elit yang warganya dikenal individualis. Karena bagi warga perumahan elit, ada gengsi untuk mendapatkan layanan kesehatan berbasis masyarakat.
Namun prasangka itu tidak berlaku bagi warga perumahan elit Permata Jingga, RW 06 Kelurahan Tunggulwulung, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. Di sana, warga yang mayoritas memiliki ekonomi menengah atas ini mengikuti layanan kesehatan di Posyandu.
Baca Juga : Efisiensi Waktu, BPJS Kesehatan Terus Optimalkan Layanan Antrean Online
Posyandu yang dilakukan setiap bulan pada selasa pekan kedua secara rutin digelar. Di situ, posyandu tidak hanya diikuti balita, melainkan juga ibu hamil, remaja menjelang menikah, dan lansia.
“Sejak 2018, kegiatan Posyandu rutin digelar. Hanya pada pandemi selama dua tahun absen, karena menghindari penularan covid,” kata Ketua Posyandu Raflesia, Perum Permata Jingga, RW 06 Kelurahan Tunggulwulung, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, dr Astri Proborini, pada kegiatan Posyandu di Perum Permata Jingga, Kota Malang, Selasa (14/6/2022).
Posyandu sendiri menurut Rini (sapaan akrab dr Astri Proborini) untuk memantau kondisi kesehatan masyarakat. Hal itu selain melalui pemeriksaan secara langsung juga melalui edukasi. Jika dibutuhkan penanganan lebih lanjut, maka dalam hal ini Puskesmas akan bertindak.
Bagi remaja perempuan yang akan menikah, juga perlu diperiksa apakah benar-benar sehat sehingga tidak berpotensi melahirkan anak yang stunting. Edukasi juga diperlukan bagi mereka agar saat menikah menjadi pasangan yang harmonis.
“Ibu hamil juga perlu diedukasi agar lancar dalam persalinan dan melahirkan anak yang sehat, terutama menghindarkan stunting,” kata Rini.
Secara umum, kegiatan Posyandu meliputi pemberian makanan tambahan bagi balita, penimbangan, pemberian imunisasi lengkap hingga pemberian vitamin A. Untuk mereka yang berumur 16 tahun ke atas, terutama lansia, dilakukan pemeriksaan gula darah.
Kehadiran Posyandu di lingkungan perumahan elit, kata dia, tetap diperlukan karena tidak semua orang tua memahami pola pengasuhan anak dengan baik dan benar. Ada juga kendala terkait pola pengasuhan anak karena orang tua bekerja sehingga diserahkan ke pembantu.
“Setidaknya kegiatan Posyandu dapat mengingatkan orang tua terkait penanganan pada aspek kesehatan,” lanjut Rini...