Stok Kambing di Jatim untuk Kurban Kurang, Khofifah Sarankan Ini

Reporter

Editor

31 - May - 2022, 03:02

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat diwawancara awak media. (foto: Hendra Saputra/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyebut stok hewan kurban jenis kambing di Jatim masih kurang.

Dari data yang disampaikan Khofifah, potensi ketersediaan ternak siap potong di Jatim tahun 2022 total sejumlah 1,2 juta ekor. Rinciannya, untuk sapi, dari populasi 5,2 juta ekor sapi (sapi potong dan sapi perah), terdapat ketersediaan 441.371 ekor sapi siap potong dan potensi hewan ternak kurban sebanyak 108.136 ekor.

Untuk kambing, dari populasi 4,3 juta ekor, terdapat ketersediaan 659.270 ekor kambing siap potong dan potensi menjadi ternak kurban 161.521 ekor. Sedangkan untuk domba, dari populasi 1,4 juta ekor, terdapat ketersediaan 490.878 ekor domba siap potong dan potensi menjadi ternak kurban 120.265 ekor.

Jika dibandingkan dengan pemotongan hewan kurban di Jatim tahun 2021, total pemotongan ternak kurban sebanyak 396.491 ekor. Rinciannya, sapi sebanyak 70.961 ekor, kambing 276.987 ekor, dan domba 48.531 ekor.

Jawa Timur sendiri memproyeksikan pemotongan hewan kurban tahun 2022 sebanyak 432.845 ekor. Rinciannya, sapi sebanyak 87.965 ekor, kambing 296.349 ekor, dan domba 48.531 ekor.

Dengan jumlah tersebut, Gubernur Khofifah menyarankan masyarakat yang biasa kurban kambing beralih ke domba. Hal tersebut akan tetap memenuhi kebutuhan kurban tahun 2022.

“Untuk kambing, kita (memang) mengalami kekurangan stok. Sesuai kualifikasi, jadi kira-kira kita kurang 120 ribu ekor,” ungkap Khofifah di Malang saat rapat koordinasi percepatan penanggulangan penyakit mulut dan kuku (PMK), Senin (30/5/2022).

Berdasarkan data, prediksi kebutuhan pemotongan hewan kurban di Jawa Timur tahun 2022, untuk sapi 87.965 ekor, kambing 296.349 ekor dan domba 48.531 ekor.

Tetapi secara keseluruhan, stok hewan kurban di Jawa Timur untuk tahun 2022 mencapai 180 ribu ekor...

Baca Selengkapnya