Penasaran dengan Misteri KKN Desa Penari, Erick Thohir Cari Tahu dan Begini Kisah Sebenarnya
19 - May - 2022, 11:40
JATIMTIMES - Film KKN di Desa Penari kini tengah ramai diperbincangkan. Sejak tayang 30 April 2022 lalu, film KKN di Desa Penari ini sudah ditonton hampir 7 juta orang.
Bahkan film yang dibintangi Megantara dan Tissa Biani ini disebut sebagai film horor terlaris di Indonesia. Kisah yang diceritakan film tersebut rupanya juga menarik perhatian Menteri BUMN Erick Thohir untuk menggalinya.
Baca Juga : Viral, Selebgram Gondrong dan Bertatto Fasih Lantunkan Salawat
Dalam video singkat yang beredar di TikTok @nana_itusaya, Erick Thohir tampak mewawancara Pengelola Wisata Rowo Bayu Banyuwangi, Sudirman. Erick mengaku penasaran dengan kebenaran dari cerita tersebut.
"Siapa yang sudah nonton KKN Desa Penari. Cerita ini sangat menarik kita gali. Seperti apakah cerita itu, nah beliau lah yang lebih tahu," kata Erick dalam video yang dilihat MalangTIMES.com, Kamis (19/5/2022).
Erick lalu mempertegas pertanyaannya, apakah cerita tersebut benar-benar kisah nyata? Menjawab pertanyaan Erick, Sudirman memastikan bahwa cerita KKN di Desa Penari adalah kisah nyata.
"Iya. Cerita Desa Penari berangkat dari KKN 2008. Itu ada 6 mahasiswa dari Surabaya. Nah dalam studi kasusnya, dua remaja ini ada ikatan asmara. Sehingga dalam menjelajah itu tidak di situs. Keluar situs. Agak di utaranya," jawab Sudirman.
Sudirman lantas melanjutkan, di sana 2 mahasiswa itu bertemu dengan seseorang. Mereka lalu diajak mampir ke rumah orang tersebut.
Sampai di rumahnya, mereka diberi suguhan. Mereka diberi makanan dan menceritakan bahwa tempat itu bernama Desa Penari.
"Karena sudah sore, mereka pamit pulang. Mereka diberi bingkisan. Sampai di Rowo Bayu, mereka menceritakan ke taman-temannya. Mereka dari atas dan di sana ada desa, namanya Desa Penari. Teman-temannya tidak percaya," cerita Sudirman.
Menurutnya, mereka berdua lalu membuka oleh-oleh itu. Ternyata isinya sungguh tak terduga, yaitu kepala kera yang baru dipotong.
Baca Juga : Baca Selengkapnya