Kubu Lucy Kurniasari Klaim Bakal Jadi Calon Tunggal dalam Kontestasi Pemilihan Ketua Demokrat Surabaya

JATIMTIMES - Sekretaris DPC Partai Demokrat Kota Surabaya Junaedi angkat bicara menepis kabar terkait 21 DPAC yang telah memberikan dukungan kepada salah satu kader lain Herlina Harsono Njoto menjelang Musyawarah Cabang (Muscab) 2022.

Junaedi mengatakan dari 31 DPAC Kota Surabaya sebanyak 29 DPAC Surabaya secara legalitas telah sepakat memberikan dukungan kepada Lucy Kurniasari untuk terpilih sebagai Ketua DPC Partai Demokrat Kota Surabaya. Dan itu menurut dia sudah disahkan secara tertulis melalui notaris di Surabaya pada Januari tahun 2022 ini.

Baca Juga : Kiai Murah Senyum Ra Fahri Tutup Usia, Sisakan Kenangan Nama Kota Dzikir dan Sholawat  

"Jadi DPC Partai Demokrat telah mengantongi legalitas dari 29 DPAC yang masih solid memberikan dukungan kepada Lucy Kurniasari. Jadi kami minta kepada DPAC Wonokromo dan Sukolilo memberi dukungan dan segera bergabung di DPC," ujarnya, Sabtu (14/5/2022) malam.

Junaedi menegaskan ada konsekuensi hukumnya jika di kemudian hari dari 29 DPAC yang sudah bergabung melakukan pelanggaran dan memberikan dukungan pencalonan ganda.

"Yang jelas surat dukungan secara tertulis dan legal telah mengikat kesepakatan dilakukan kedua belah pihak. Jadi tidak bisa tiba-tiba beralih pencalonan dilakukan secara sepihak," tegas dia.

Jelang pelaksanaan Muscab 2022, kata dia mayoritas pengurus DPC Demokrat Surabaya masih ingin menetapkan Lucy Kurniasari. Sehingga besar kemungkinan Lucy akan menjadi calon tunggal dalam kontestasi pemilihan Ketua DPC Partai Demokrat yang akan segera digelar dalam waktu dekat ini.

"Jadi sampai saat ini belum ada calon lain yang diusulkan ke DPP tersebut," tuturnya.

Sosok Lucy Kurniasari selama menjadi Plt Ketua DPC Partai Demokrat Kota Surabaya dianggap kiprahnya selama menjabat sangat nyata dan dapat dirasakan kader.

Baca Juga : Baca Selengkapnya