Diterjang Banjir, Warga di Ngusikan Jombang Terpaksa Tidur Seatap dengan Sapi
Reporter
Adi Rosul
Editor
Pipit Anggraeni
15 - Mar - 2022, 01:02
JATIMTIMES - Banjir di Jombang belum surut total di hari kelima ini. Warga bahkan terpaksa tidur dengan sapi yang diungsikan ke jalan raya.
Itu dilakukan oleh Supardi (50), warga Dusun Ketapangrejo, Desa Ketapangkuning, Kecamatan Ngusikan. Rumahnya di RT 4 RW 2 terendam banjir sejak Jumat (11/03/2022). Saat itu banjir merendam rumah Supardi setinggi 150 centimeter.
Baca Juga : 120 KPM Kwadungan Lor Gembira, Terima BLT DD Senilai Rp 900 Ribu
"Di dalam rumah itu mencapai 1,5 meter. Kalau sekarang sudah mulai surut, tinggal 1 meter, kalau di dalam rumah tinggal setengah meter (0,5 meter)," ujarnya saat diwawancarai wartawan di Jalan Raya Desa Ketapangkuning, Senin (14/03/2022).
Menurut Supardi, banjir datang begitu cepat karena luapan Sungai Marmoyo yang melintasi desanya. Ketinggian banjir yang cepat meningkat, membuatnya tidak sempat menyelamatkan barang-barangnya di rumah.
Ia hanya membawa dua sapi ternaknya ke jalan raya yang tidak tergenang banjir. Supardi takut sapinya mati bila tetap dibiarkan di rumahnya.
"Datangnya air kan cepat, jadi gak sempat membawa barang-barang. Yang bisa dibawa hanya sapi, dibawa ke jalan agar sapi bisa tidur," terangnya.
Dua sapi milik Supardi ini diungsikan ke Jalan Raya Desa Ketapangkuning, atau sebelah utara kantor desa. Di lokasi ini, juga terdapat 8 sapi lainnya milik tetangga Supardi.
Supardi terpaksa tidur di tenda yang didirikan di pinggir jalan raya bersama kedua sapinya. Sedangkan, istri dan kedua anaknya tetap berada di rumah.
"Tidurnya saya di kantor desa. Kadang-kadang di sebelahnya sapi. Ya enggak bisa tidur karena banyak nyamuk," tandasnya.
Baca Juga : Banjir Masih Melanda Sejumlah Wilayah di Jombang, BPBD Turunkan Mesin Pompa Air
Nasib serupa juga dialami Mulyo (52). Warga RT 5 RW 1 Dusun Ketapangrejo ini juga membawa sapinya ke jalan raya. Ia takut sapinya mati karena rumahnya terendam banjir setinggi 50 centimeter.
"Anak istri sudah saya ungsikan. Kalau saya tidur di sini sama sapi saya," terangnya...