2 Mantan Ketum Muhammadiyah Dirikan Partai Politik, Siapa Lebih Unggul?
Reporter
Desi Kris
Editor
Yunan Helmy
22 - Feb - 2022, 05:19
JATIMTIMES - Membahas dunia politik di Indonesia memang tak ada habisnya. Bahkan kini muncul partai-partai politik baru.
Yang menarik, lahir dua partai politik yang didirikan dua mantan ketua umum (ketum) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah. Yakni Prof Dr Amien Rais dan Prof Dr Din Syamsuddin.
Baca Juga : Pelapor Ferdinand Hutahaean Dikeroyok Orang Tak Dikenal, Apa Pemicunya?
Kedua partai besutan Amien dan Din itu bakal bersaing menarik suara rakyat jika lolos sebagai peserta pemilu. Terutama warga Muhammadiyah yang menjadi basis aktivitas kedua tokoh tersebut sebelumnya. Menarik ditunggu siapa di natara dua partai itu yang lebih mampu mendulang suara rakyat.
Din Syamsuddin diketahui baru saja mendirikan partai politik bernama Partai Pelita. Bahkan, struktur pengurus Partai Pelita pun sudah ada.
Din sendiri masuk dalam jajaran Majelis Permusyawaratan Partai (MPP), yakni menjabat sebagai ketua MPP Partai Pelita. Ada juga nama Dr Emnis Anwar, Yusnar Yusuf, dan Syaiful Bakhri yang menjabat sebagai wakil ketua MPP.
Sedangkan sekretaris dijabat oleh Djindar Rohani. Lalu struktur kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat Partai Pelita diketuai oleh Beni Pramula.
Beni dibantu oleh 3 ketua, 1 sekjen dan 3 wasekjen, serta 1 bendahara umum dan 2 bendahara. Ada pula 10 departemen yang siap bahu-membahu membesarkan Partai Pelita.
Partai Pelita mengusung tagline "Bersama untuk Semua". Partai besutan Din Syamsuddin ini berkantor Komplek Grand Wijaya, Blok B No. 5, Jl. Wijaya II Kebayoran Baru Jakarta Selatan.
Visi Partai Pelita adalah menjadi lembaga pemersatu bangsa yang progresif dan penggerak kekuatan bangsa untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Sedangkan untuk misinya ada 5, yakni sebagai berikut:
1. Menggalang persatuan dan kesatuan bangsa;
2. Menfungsikan agama sebagai kekuatan penggerak pembangunan bangsa;
3. Meningkatkan kecerdasan politik rakyat;
4. Menegakkan demokrasi Pancasila secara murni dan konsekuen;
5. Mendorong peran kaum muda dan perempuan untuk kemajuan bangsa.
Tujuan didirikan Partai Pelita ini yaitu untuk menegakkan nilai-nilai Pancasila demi terwujudnya Indonesia yang maju, adil, makmur, berdaulat dan bermartabat. Partai Pelita ini bersifat nasional, terbuka proporsional bagi seluruh elemen bangsa Indonesia yang sehaluan dan sevisi dalam perjuangan, independen, dan inovatif...