2 Pekan Pasca Banjir Bandang, Pemantauan dari Udara Kembali Dilakukan

JATIMTIMES - Dua pekan sudah banjir bandang melanda Kecamatan Bumiaji pada 4 November 2021 silam. Untuk itu Wakil Wali Kota Batu Punjul Santoso bersama Komandan Lanud ABD Saleh Marsma TNI Zulfahmi memantau jalur aliran sungai dengan menggunakan helikopter Lanud ABD Saleh, Kamis (18/11/2021).

Pemantauan dari udara dengan Pesawat Cassa NC 212 i terbaru produksi PT Dirgantara Indonesia. Jalur yang dipantau merupakan aliran sungai yang diterjang banjir bandang.

Baca Juga : Cerita Pengemudi Ojek Online yang Selalu Rutin Bayar Iuran JKN-KIS

Dilihat dari udara, jalur aliran air di sepanjang lokasi sudah terlihat dibersihkan oleh petugas dari BBWS Brantas, dan relawan. Hal tersebut diungkapkan Punjul di Posko BPBD Kota Batu, Desa Punten. 

“Kalau kita lihat, sudah ada perbaikan yang luar biasa termasuk normalisasi sungai. Mudah-mudahan tidak terjadi lagi,” kata Punjul.

Sementara itu, Komandan Pangkalan Udara Abd Saleh Marsekal Pertama Zulfahmi menambahkan, pihanya akan membantu melakukan pemantauan udara, hingga reboisasi yang bakal digelar.

“Kami memantau aliran sungai untuk mendapatkan visualisasi kegiatan apa yang akan dilaksanakan ke depan. Terutama mulai bulan ini sampai Februari. Kami siap bantu untuk pantauan udara termasuk kegaitan lainnya eperti reboisasi,” ujar Zulfahmi.

Baca Juga : FIFGROUP Terus Dukung Industri Otomotif Indonesia Lewat GIIAS 2021

Selain itu Zulfahmi mengimbau perlu meningkatkan kewaspadaan karena potensi curah hujan masih tinggi disebabkan Badai La Lina. Sedang masa tanggap darurat pasca banjir bandang Kecamatan Bumaiji berakhir 17 November 2021. Dengan demikian pada 18 November milai masuk masa transisi hingga dua pekan mendatang.

Kegiatan yang dilakukan dengan melakukan normalisasi sungai dan membantu proses pembangunan rumah warga. Selain itu Kapolres Batu AKBP I Nyoman Yogi Hermawan dan Ketua DPRD Asmadi, juga ikut memantau dari udara.