Cerita Pengemudi Ojek Online yang Selalu Rutin Bayar Iuran JKN-KIS
Reporter
Hendra Saputra
Editor
Dede Nana
19 - Nov - 2021, 03:09
JATIMTIMES - Pengemudi ojek online di Kota Malang bersyukur masih dapat membayar iuran Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). Sehingga ketika akan memanfaatkan pelayanan kesehatan, ia dan keluarganya tidak merasa kesulitan.
Salah satu Peserta JKN-KIS di Kota Malang, Arief Wahyu Widodo (41) menyampaikan pengalamannya sebagai peserta JKN-KIS. Terdaftar sebagai peserta pada segmen Peserta Bukan Penerima Upah (PBPU), Arief tidak pernah melupakan kewajibannya untuk membayar iurannya setiap bulan.
Baca Juga : Sambut Kuliah Tatap Muka, FITK UIN Maliki Malang Bangun Kesehatan Mental Maba
Hingga saat ini status kepesertaan keluarganya masih aktif sehingga ia tak punya kendala apabila akan memanfaatkan pelayanan kesehatan sewaktu-waktu.
“Saya terdaftar di kelas 3 bersama dengan istri saya, Alhamdulilah setiap bulan masih diberikan rezeki untuk digunakan membayar iuran JKN-KIS,” ungkap Arief.
Seperti diketahui program JKN-KIS yang diselenggarakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan merupakan program pemerintah dengan prinsip gotong royong dalam penyelenggaraannya. Di mana, iuran peserta JKN-KIS yang sehat digunakan untuk membiayai peserta JKN-KIS yang sedang sakit.
Arief yang diketahui sangat giat ketika bekerja ini menceritakan bagaimana usahanya dalam mencari uang untuk membayar iuran setiap bulan.
Bahwa jika hasil dari narik ojek online itu dirinya telah mendapatkan cukup uang untuk membayar iuran JKN-KIS, lainnya untuk membiayai kebutuhan sehari-hari keluarganya.
“Setiap harinya saya narik ojek mulai dari jam 7 pagi sampai maghrib. Dari penghasilan itulah, saya sisihkan untuk membayar iuran JKN-KIS,” terang Arief.
Baca Juga : Tak Hanya di Darat, Jenderal Andika Perkasa Juga Disebut Tangguh di Jalur Udara
Dengan rutin membayar iuran setiap bulan Arief menjelaskan bahwa dirinya mendapatkan rasa aman karena dirinya telah memiliki jaminan perlindungan kesehatan. Ia dan istrinya merasa sangat bersyukur akan kehadiran program JKN-KIS.
“Dengan selalu membayar iuran saya dan istri tidak perlu takut lagi jika tiba-tiba sakit bu, karena jika saya sakit mau dapat uang untuk berobat dari mana kalau tidak narik ojek,” ucap Arief.
Arief juga menyampaikan bahwa ketika mendaftar sebagai peserta JKN-KIS di kantor BPJS Kesehatan Cabang Malang ia mendapatkan pelayanan sangat baik dan mudah.
“Pesan saya, seluruh masyarakat dapat memahami pentingnya membayar iuran JKN-KIS dengan rutin setiap bulan untuk menjaga keberlangsungan program pemerintah ini karena telah terbukti bermanfaat bagi banyak orang,” pesan Arief.