UIN Malang Raih Juara 1 Pustakawan Berprestasi Terbaik Jawa Timur
Reporter
Anggara Sudiongko
Editor
Pipit Anggraeni
01 - Nov - 2021, 12:37
JATIMTIMES - Nama Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang kian harum. Hal ini setelah Pustakawan dari UIN Maliki Malang, yakni Ari Zuntriana MA, meraih juara 1 sebagai Pustakawan Berprestasi Terbaik Jawa Timur.
Dijelaskan Ari, jika dalam ajang itu, dewan juri melakukan penilaian terkait inovasi program maupun kegiatan yang diselenggarakan oleh seorang pustakawan. Dalam hal ini, Ari menginisiasi beberapa kerja sama dengan beberapa organisasi dengan UIN Maliki Malang, antara lain Wikimedia Indonesia. Ke depannya, Ari juga berharap akan ada kerja sama dengan BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional).
Baca Juga : Diserbu Ratusan Wisatawan, Suasana Alun-alun Malang hingga Kampung Warna-Warni yang Sudah Dibuka Kembali
Selain itu, pihaknya juga merintis merintis kerja sama dengan mengundang Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) (sebelum gabung ke Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN)) untuk sosialisasi research data management pada 2019.
"Dengan Wikimedia Indonesia, kami mengadakan beberapa pelatihan kepenulisan, seperti WikiPelatih, itu pelatihan Wikipedia bahasa Indonesia, kemudian ada juga kepelatihan Wikidata," tuturnya, Minggu (31/10/2021).
Selain itu, ditambahkan Ari, dewan juri juga melakukan penilaian terhadap ide-ide cemerlang sekaligus kedalaman pengetahuan-pengetahuan maupun keilmuan seorang pustakawan.
"Jurinya ada Dr. Rahma Sugihartati, dosen Departemen Informasi dan Perpustakaan Universitas Airlangga (Unair), kemudian ada Santoso Mahargono, pustawakan dari Perpustakaan Kota Malang dan juga ada pustakawan yang menjadi juara sebelumnya dari STKIP Al Hikmah Surabaya, Rizka Pratiwi" jelas Ari.
Sementara itu, dalam ajang yang digelar dalam rangka Hari Aksara Internasional tersebut, Ari berhasil menyisihkan peserta lain dari perguruan tinggi negeri maupun swasta, hingga pustakawan dari perpustakaan umum maupun perpustakaan sekolah.
"Pesertanya dari seluruh Jawa Timur, tapi yang lolos administrasi ada sekitar 20-an. Kemudian diambil lagi sekitar 7 orang untuk interview sama presentasi," terangnya.
Baca Juga : Baca Selengkapnya