Awas Terkecoh, Jembatan Bambu Terpanjang di Lumajang Viral
Reporter
Teguh Eko Januari
Editor
Yunan Helmy
27 - Sep - 2021, 01:45
JATIMTIMES -Terbujuk rasa ingin tahu dan terprovokasi postingan di media sosial, warga penyuka objek wisata lokal kecewa setelah mengetahui fakta sebenarnya. Inilah yang terjadi kepada pengunjung dari beberapa daerah di Lumajang pada Minggu siang (26/09/21).
Mereka ingin tahu karena katanya ada jembatan bambu terpanjang yang dibangun oleh warga.
Nyatanya jembatan tersebut hanyalah sebuah jembatan bambu biasa yang dibangun oleh warga untuk menghubungkan tiga dusun di Desa Lempeni, Kecamatan Tempeh, yakni Dusun Kebonan, Dusun Kalipancing, dan Dusun Mujur .
Baca Juga : Jembatan Bambu Di Lempeni Tempeh Ramai Dikunjungi Warga Karena Dikira Panjang
Jembatan bambu tersebut dibangun sementara karena jembatan yang lama habis terkikis banjir. “Terus ngapain kita kesisni,” ujar Rubiyanto dengan nada kecewa.
Rubiyanto adalah warga Desa Klanting, Kecamatan Sukodono, yang saat itu datang dengan keluarga dan teman-temannya. Ia jauh - jauh!naik motor dengan tujuan ingin melihat jembatan yang ramai dibicarakan tersebut.
“Ayo kita foto-foto sebagai bukti kita sudah ke sini,” ajak Chasan Bisri, warga Desa Tukum, Kecamatan Tekung. Sambil menyodorkan handphone kepada JatimTimes, dia meminta bantuan untuk difotokan bersama pengunjung lainnya.
Meskipun kecewa, tampaknya pengunjung ini masih terhibur karena tidak hanya mereka sendiri yang terpengaruh informasi dari media sosial. Tampak di ujung seberang jembatan juga ada seseorang yang sedang ngevlog.
Ternyata ia warga Desa Dawuhan Kecamatan Sukodono yang bernama Nanik. Nanik jadi pusat perhatian warga karena ngevlog sambil berkomentar lucu.
“Ayo lur aku sudah sampai di sini. Mana yang lainnya. Gak tunggu biar kalian tahu rasanya kecele,” ujar Nanik yang kemudian disambut tawa yang lainnya.
Kerumunan orang di jembatan tersebut mengundang perhatian warga sekitar. Warga sekitar mengakui akhir-akhir ini ada saja orang luar desanya yang berkunjung melihat jembatan sebentar kemudian pulang. .
Warga sekitar jembatan tersebut meminta kepada JatimTimes untuk memberi pencerahan kepada warganet terkait jembatan bambu tersebut agar tidak kecewa nantinya.
Maklum warga pengunjung ini memang sempat tertarik oleh postingan yang menyebutkan ada jembatan bambu terpanjang di Desa Lempeni...