Fatayat NU Kabupaten Madiun Siapkan Pendamping Pokestren Kesehatan

JATIMTIMES -  Hari ini, Kamis 2 September 2021,  program MadiunTimes Mengaji berkunjung ke Pondok Pesantren Al Ihlas Pagotan Kabupaten Madiun. Di pesantren inilah, Ummu Habibah selaku ketua cabang Fatayat NU Kabupaten Madiun tinggal.

Dia menuturkan bahwa kemarin,Rabu 1 September 2021, bertempat di gedung pertemuan Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun, sebanyak 20 orang anggota Fatayat NU yang terpilih menjadi pendamping poskestren (pos kesehatan pesantren) mengikuti orientasi pendampingan. 

Baca Juga : Turun Level, Disdik Kabupaten Malang Segera Uji Coba Sekolah Tatap Muka

Pendampingan poskestren merupakan kegiatan pendampingan terhadap pesantren yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun. Kegiatan pendampingan poskestren diselenggarakan sejak tahun 2019 dengan menggandeng PC Fatayat NU Kabupaten Madiun. 

"Kami sangat berterima kasih Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun sejak 2019 melibatkan Fatayat NU dalam pendampingan kesehatan santri" kata Ummu Habibah.

Dalam kegiatan pendampingan poskestren ini, Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun bersama pendamping melakukan pemeriksaan kesehatan santri. Yakni meliputi pengukuran tinggi dan berat badan, tekanan darah, dan sebagainya. Juga menyosialisasikan PHBS dan membiasakan germas. 

Fatayat NU merupakan organisasi pemudi NU yang juga konsen di bidang kesehatan lingkungan hidup. Ada beberapa bank sampah binaan Fatayat. Lebih lanjut Ummu Habibah berharap pendamping poskestren mau berinovasi memgolaborasikan pendampingan poskestren dengan kegiatan bank sampah Fatayat. 

Baca Juga : Usung Emospot sebagai Strategi Pemulihan Kesehatan Mental, Mahasiswa Malang Juara Tingkat Nasional

"Fatayat NU juga bergerak di bidang kesehatan lingkungan hidup. Melalui pendamping poskestren ini, kami akan menyosialisasikan pengelolaan sampah di pesantren. Sampah yang layak jual bisa difasilitasi penjualannya oleh bank sampah Fatayat," terang Ummu...

Baca Selengkapnya