Pengamat Nilai "Politikus Ikan Lele" akan Cepat Berkembang Biak di Masa Pandemi Covid-19

Reporter

Desi Kris

06 - Aug - 2021, 04:04

Ilustrasi (Foto: Netralnews.com)


INDONESIATIMES - Publik sempat digegerkan dengan istilah 'politikus ikan lele' yang diserukan oleh PP Muhammadiyah. Terkait hal ini, Direktur Ekskutif Indo Barometer, M Qodari sepakat dengan istilah tersebut. 

Politikus ikan lele itu dinilai sebagai pihak yang sering memperkeruh suasana di tengah masa pandemi Covid-19 saat ini. Qodari mengatakan jika politikus ikan lele ini akan cepat berkembang biak di era pandemi Covid-19. 

Baca Juga : Banyak Sidang Cerai di PA Tulungagung Batal, Pemicunya Peserta Isoman hingga Pengacara Meninggal

"Saya coba maknai pernyataan dari Abdul Mu'ti itu politikus ikan lele adalah politikus yang hidupnya dari kekisruhan dari kekacauan gitu, bahkan dia manfaatkan kekisruhan kekacauan untuk bisa tingkatkan popularitas dirinya atau kemudian mencari posisi di partainya. Ya pansos-lah," kata Qodari.

Ia lantas menyebut jika sebenarnya wajar saja saat politikus memberikan komentar terkait berbagai masalah publik. Namun, kata Qodari, di masa pandemi dan politik identitas, muncullah politikus ikan lele yang berkembang dengan cepat. 

"Cuma memang di era sekarang dan ada atmosfer politik identitas yang sangat kuat di masyarakat, di dunia internasional, kemudian kebetulan juga kita lagi berhadapan dengan pandemi Covid-19 yang berbarengan masalah sosial-ekonomi dan masalah sosial lainnya, memang politikus ikan lele punya peluang untuk berkembang biak lebih cepat. Karena dia punya banyak bahan dan materi gitu," ucapnya.

Qodari juga menyebut jika sulit untuk menghalangi para politikus ikan lele ini untuk berhenti berbicara. Ia menyebut politikus itu memang berbakat untuk menjadi "ikan lele."

"Hemat saya, agak sulit minta politikus ikan lele mengerem pernyataan-pernyataannya, namanya juga ikan lele, kan sulit kalau kita minta berubah jadi ikan nila atau jadi ikan gurame gitu. Kan bakatnya jadi lele," ujar Qodari. 

Dengan demikian, lanjut Qodari, yang paling bisa dilakukan adalah mengedukasi masyarakat. Sebab, saat ini partai-partai politik hingga pimpinan partai juga memelihara politikus ikan lele.

Selain Qodari, pendiri lembaga survei KedaiKOPI Hendri Satio atau Hensat juga turut memberikan tanggapan. Ia menjelaskan alasan politikus ikan lele bisa berkembang saat ini. 

Ia pun mempertanyakan pengetahuan pemerintah soal politikus ikan lele tersebut...

Baca Selengkapnya


Topik

Politik, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette