Stok Obat Terapi Covid-19 Kosong di Apotek, Presiden Jokowi Telepon Menkes
24 - Jul - 2021, 11:08
INDONESIATIMES - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah apotek di Kota Bogor, Jawa Barat. Jokowi diketahui, mengecek langsung ketersediaan obat-obatan untuk terapi Covid-19.
Sidak yang dilakukan Jokowi itu dibenarkan oleh Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono. Budi mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan secara mendadak. Jokowi dikatakan langsung mendatangi apotek-apotek dan menanyakan kesediaan obat.
Baca Juga : Warga Tolak Hotel Jadi Isoter, DPRD Kota Malang Angkat Suara
"Iya cek obat, apa ada stok di apotek," ujar Heru.
Dalam video yang diunggah di YouTube Sekretariat Negara, Jokowi tampak mendatangi sebuah apotek tanpa penjagaan ketat. Hanya ada 2 orang aparat keamanan yang melekat dengan Jokowi.
Lalu, Jokowi menghampiri kasir apotek untuk memesan obat. Ia membaca secarik kertas bertuliskan nama-nama obat terapi Covid-19.
"Saya mau ini, apa, mau cari obat antivirus yang Oseltamivir," kata Jokowi.
"Oseltamivir sudah kosong, Pak," kata seorang kasir perempuan menyambut kedatangan Jokowi.
"Terus saya cari ke mana, kalau mau cari?" ujar Jokowi.
Perempuan itu menyampaikan Oseltamivir sudah mulai langka. Apotek itu sudah kesulitan mendapat pasokan Oseltamivir dalam beberapa waktu terakhir.
"Oseltamivir yang generik sudah lama, Pak (kosong). Kemarin ada merek Fluvir, itu patennya, tapi itu sekarang juga sudah kosong," katanya.
Kelangkaan obat-obatan terapi Covid-19 memang mulai jadi sorotan pasca-lonjakan kasus beberapa pekan terakhir. Pemerintah memang sempat mengakui kekurangan stok obat Remdisivir dan Actemra.
Alhasil, Jokowi langsung menelepon Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Berikut isi lengkap percakapan Jokowi dan Budi.
Baca Juga : Baca Selengkapnya