PPKM Darurat, MPLS SMA/SMK di Blitar Digelar Daring
Reporter
Aunur Rofiq
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
13 - Jul - 2021, 11:01
BLITARTIMES-Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jawa Bali berdampak terhadap seluruh sektor kehidupan masyarakat. Di bidang pendidikan, pada awal Tahun Pelajaran 2021/2022, Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) SMA/SMK di Kota Blitar dan Kabupaten Blitar juga secara otomatis digelar secara daring.
“Karena masih PPKM Darurat, maka MPLS tahun ajaran baru 2020/2021 dilaksanakan secara daring,” kata Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kota Blitar dan Kabupaten Blitar, Ramli.
Baca Juga : Dampak PPKM, Geliat Pasar Hewan Qurban Jelang Idul Adha Lesu
Dia menambahkan, sesuai jadwal MPLS SMA/SMK di Blitar Raya dimulai sejak Senin 12 Juli kemarin. Ramli berharap meskipun digelar secara virtual tidak melunturkan semangat para siswa di Kota Blitar dan Kabupaten Blitar.
“Sesuai dengan rencana awal, kegiatan upacara pembukaan MPLS jenjang SMA/SMK di Blitar Raya dimulai tanggal 12 Juli 2021. Berhubung situasi belum memungkinkan ditambah lagi ada penerapan PPKM darurat Jawa-Bali, akhirnya MPLS dilaksanakan virtual. Meski virtual semoga tidak mengurangi semangat didik kita untuk memulai ajaran baru,” tukasnya.
Ramli menambahkan, MPLS SMA/SMK dipandu oleh tenaga pengajar dari masing-masing lembaga sekolah. Sementara para anak didik mengikutinya dari rumah dengan arahan dari wali kelasnya masing-masing.
“Secara teknis, pelaksanaannya dipandu oleh bapak/ ibu guru di masing - masing lembaga sekolah. Di mana, nantinya setiap siswa akan melaksanakan MPLS daring dari rumah dan prosesinya mengikuti imbauan dari wali kelas,” tukasnya.
Baca Juga : Pemkot Batu Pantau Hewan Kambing yang Dijual, Beri Vitamin Antibiotik
Tak hanya mendorong para siswa tetap semangat belajar di tengah pandemi, Ramli juga meminta kepada para peserta didik untuk terus mematuhi peraturan pemerintah terkait pengendalian virus Covid-19.
“Untuk para seluruh warga sekolah khususnya para peserta didik, ayo bersama-sama kita putus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan...