Buntut Jenazah Terlantar, Kadinkes Tulungagung Keluarkan Instruksi Dilematis

09 - Jul - 2021, 03:06

Kepala Puskesmas Kecamatan Boyolangu Supriadi saat dikonfirmasi di Kantornya. Kamis 08/07/2021. (Foto: Muhsin/TulungagungTIMES)


TULUNGAGUNGTIMES - Per tanggal 06 Juni 2021, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tulungagung mengeluarkan surat Instruksi bahwa dalam kondisi darurat ambulans yang ada Puskesmas bisa digunakan untuk mengevakuasi (mengangkut) jenazah. Pihak Puskesmas harus bisa menjaga sterilisasi baik kuantitas dan kualitas alat kesehatan.

"Per tanggal 6 Juli 2021, kami siap untuk mengevakuasi jenazah yang mungkin ada masyarakat yang membutuhkan. Dan kami sekuat tenaga akan melakukan sterilisasi setelah mengevakuasi jenazah," kata Kepala Puskesmas Boyolangu Supriadi di Kantornya, Kamis (8/7/2021).

Baca Juga : Banyak Warga Meninggal Dikubur dengan Protokol Covid-19, Jumlah Kematian di Tulungagung Tercatat Rendah, Ini Kata Dinkes

Menurut Supriadi, sebelum ada instruksi dari Kepala Dinkes Tulungagung, mobil ambulans Puskesmas diperuntukkan untuk penanganan emergency saja, dan saat ini karena dalam situasi darurat maka diperbolehkan untuk mengangkut jenazah.

Untuk SOP dari Instruksi tersebut, Supriadi mengaku masih bingung, karena tidak mudah untuk melakukan sterilisasi alat kedokteran yang ada di mobil ambulans. Tapi karena merupakan sebuah instruksi, sebagai bawahan dirinya akan taat asas dan akan menyesuaikan prosedurnya.

"Nanti kita akan siap, dan untuk sterilisasi itu merupakan risiko kami. Tapi butuh berapa lama untuk melakukan sterilisasi setelah digunakan mengevakuasi jenazah, itu yang masih menjadi pembahasan," ungkapnya.

Dijelaskan, Standar Operasional Prosedur (SOP) ambulans sudah diatur dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 145/SK/II/2021 Tanggal 23 Februari Tahun 2021. Peruntukannya termasuk untuk transportasi dan untuk rujukan dalam kondisi darurat misalkan persalinan, kecelakaan, dan sakit parah yang membutuhkan penanganan cepat.

Dalam mobil ambulans, banyak peralatan medis seperti susutasi, oksigen, dan alat penunjang lain kalau ada patah dan memang diperuntukkan penanganan darurat atau emergency.

Terkait dengan kasus jenazah di Wajak Kidul, beberapa waktu lalu, Supriadi mengaku, bahwa petugas Puskesmas Boyolangu sudah diberitahu oleh pihak pemdes. Namun, karena pada waktu bersamaan di Puskesmas juga ada pasien yang emergency dan petugas menangani pasien tersebut...

Baca Selengkapnya


Topik

Kesehatan, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette