Kapolda Jatim: Tak Bawa Surat Bebas Covid-19 Dilarang Masuk Surabaya
Reporter
M. Bahrul Marzuki
Editor
Dede Nana
07 - Jul - 2021, 09:02
SURABAYATIMES - Terjadi kemacetan panjang di sepanjang Bundaran Waru Sidoarjo, arah masuk Kota Surabaya pada Rabu (7/7/2021). Kemacetan ini, dipicu penutupan total yang dilakukan oleh petugas gabungan dari TNI, Polri, Dishub dan Satpol-PP.
Kapolda Jawa Timur Irjen Nico Afinta sempat meninjau langsung kemacetan yang terjadi di bundaran waru depan Mal Cito.
Baca Juga : Kasus Covid-19 Melonjak Tinggi, Stok Vitamin di Apotek Ludes
Nico Afinta menyampaikan hal ini dilakukan untuk menyelamatkan nyawa masyarakat saat pandemi Covid-19. Ada 4 (empat) komponen yang terlibat dan bekerjasama. Diantaranya, Pemerintah ada TNI dan Polri, kedua ada pengusaha yang masuk Esensial maupun Kritikal, ketiga masyarakat dan terakhir Bidang Kesehatan.
"Keempat komponen ini harus bekerja secara bersama-sama. Pemerintah mengeluarkan aturan, TNI dan Polri melaksanakan, masyarakat mendukung dan perusahaan memberitahu kepada karyawan agar sabar dan diam di rumah terlebih dahulu," tegasnya.
Menurut Nico, hal ini dilakukan untuk mengurangi penyebaran Covid-19. Sebab, sudah banyak yang sakit dan banyak yang meninggal. Termasuk juga anggota TNI dan Polri.
"Jika semua patuh dan taat aturan, berharap perlahan lahan nantinya Covid-19 bisa menurun angka positif di Jatim," lanjut dia.
Sebelumnya juga sudah dilakukan evaluasi, ke depan penutupan total tidak hanya di Waru, Sidoarjo. Melainkan penutupan total ini akan dilakukan di semua pintu masuk surabaya.
"Sementara itu untuk pekerja apakah bisa masuk? Mereka masih bisa masuk, asalkan mendapatkan surat keterangan dari kantor mereka, dan menunjukkan hasil bebas Covid-19. Jika tidak membawa surat bebas Covid-19, saya pastikan tidak bisa masuk surabaya," tegasnya.
Baca Juga : Penasehat Marves: Bukan Hanya Pemutus, PPKM Darurat Juga Memperkuat 3T
Sementara ditanya soal terjadinya kerumunan saat terjadi macet, dia memastikan, bahwa tidak akan terjadi macet. Petugas dari TNI, Kepolisian, Dishub dan Satpol-PP, nantinya akan bekerja keras mengurai jika terjadi kemacetan...