Tengah Malam, Banjir Bandang Terjang Desa di Tulungagung, 250 Rumah Terendam
Reporter
Anang Basso
Editor
Yunan Helmy
17 - Jun - 2021, 02:35
TULUNGAGUNGTIMES - Sejumlah dusun di Kabupaten Tulungagung, tepatnya di Desa Babadan, Kecamatan Karangrejo, diterjang banjir bandang. Banjir yang melanda Babadan ini disebut warga sebagai yang terparah dalam beberapa tahun terakhir.
"Terjadi tengah malam akibat hujan di wilayah pegunungan sehingga air datang meluap dari sungai dan menggenangi pemukiman," kata Tri, warga Babadan.
Baca Juga : Sejumlah Sidak Cak Thoriq Jadi Content Acara Mata Najwa Trans7
Di Babadan sendiri tidak terjadi hujan. Namun, karena di hulu sungai dari Sendang dan Kedoyo hujan dan air meluap, Babadan terdampak kebanjiran.
Kepala Desa Babadan Suyitno saat dikonfirmasi belum memberikan respons. Namun salah satu kepala dusun, yakni Harun Arrasyid, mengatakan banjir yang terjadi saat ini kategori banjir bandang. "Ada dua kasunan (dusun) yang terkena banjir. Sekitar 250 rumah terendam," ujar Harun, Kamis (17/06/2021) pagi.
Ketinggian air di atas lutut orang dewasa dan merendam beberapa lokasi, termasuk Kantor Desa Babadan. "Air berasal dari Sungai Klantur. Banjir ini merupakan dampak terparah dibandingkan sebelumnya," ungkap Harun.
Baca Juga : Atasi Sedimentasi, Embung Peniwen Kabupaten Malang Bisa Dipakai 20 Tahun
Karena air dari atas, material lumpur yang bercampur dengan sampah juga turut menggenang di jalanan dan pemukiman. Akibatnya, warga harus melalukan kerja bakti untuk membersihkan jalan dan permukiman agar normal kembali. "Pagi ini kami bersama seluruh warga kerja bakti membersihkan material akibat banjir," pungkas Harun...