Harga Bawang Merah di Tulungagung Anjlok, Ini sebabnya..

TULUNGAGUNGTIMES - Harga bawang merah dalam dua minggu di Kabupaten Tulungagung mengalami penurunan. Harga Bawang Merah saat ini berkisar Rp 15 ribu untuk kelas super dan kelas sortir (kecil) di angka Rp 10 ribu.

Anjloknya harga dari yang sebelumnya Rp 23 ribu hingga Rp 26 ribu per kilogram ini membuat petani mengeluh. "Ya jika turunnya berkisar RP 2 ribu mungkin umum karena paska lebaran, tapi ini agak ekstrem jadi kaget," kata Nuri, salah satu petani bawang merah.

Baca Juga : Kisah Suami di Tulungagung yang Bingung Dicerai Istri Tercinta dari Luar Negeri

Tanaman bawang merah selain menjadi komoditi unggulan saat memasuki musim kemarau ini cukup sulit perawatannya. "Awal nanam kan masih ada hujan jarang-jarang, cukup sulit karena terjadi kerusakan. Selain itu hama tanaman ini juga banyak," ujarnya.

Harmini, pedagang bawang merah yang biasa mengambil langsung dari petani di Tulungagung ini mengatakan, harga bawang merah itu turun karena beberapa sebab

Salah satu faktor yang memengaruhi bawang merah di kabupaten Tulungagung turun harga antara lain pasar sedang kebanjiran pasokan dari pedagang luar kota. "Pasokan bawang dari daerah lain masuk, sehingga harga bawang merah lokal anjlok harganya," ungkapnya.

Baca Juga : Keluar dari Rumah, Bayi Usia Setahun di Tulungagung Ditemukan Tewas Tercebur Sungai

Karena bawang merah dapat diawetkan dengan pengeringan, pedagang dan petani banyak yang melakukan penimbunan. Jika harga mulai naik, bawang merah akan dijual ke pasaran kembali...

Baca Selengkapnya