Anak Meninggal dan Cucunya Tak Peduli, Kisah Nenek Pikun ini Sangat Memprihatinkan
25 - May - 2021, 04:15
INDONESIATIMES - Program berbagi Ngedum Ojir JatimTIMES Network tak henti memberikan sedikit bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan. Kali ini, kisah memprihatinkan sekaligus menggugah hati pada episode Ngedum Ojir datang dari Mbok Mai.
Diceritakan jika Mbok Mai tinggal sebatang kara dan sangat memprihatinkan. Diawali dengan sambutan, Direktur JatimTIMES Network Lazuardi Firdaus, tim Ngedum Ojir pun menyambangi persinggahan nenek Mbok Mai di RT Desa Ganjaran, Kelurahan Gondanglegi, Kabupaten Malang.
Baca Juga : Hari Terakhir Penyekatan, 40 Pengendara Diperiksa dan Dapat Bonus Apel
Tiba di kediaman Mbok Mai, terlihat kondisi rumah yang tak layak dan nyaris roboh. Ia hanya duduk termenung seakan tak mengerti apa-apa akan kehadiran dari tim Ngedum Ojir.
Dalam video itu, Mbok Mai ditemani seorang pria yang merupakan keponakannya bernama Badri. Badri mengatakan jika Mbok Mai sudah tak memiliki anak karena meninggal.
"Anaknya 1, cucunya 4," ujar Badri.
Namun, 4 cucunya tidak mau merawat dan tak peduli dengan kondisi sang nenek. Dikatakan Badri pula, dulu Mbok Mai tinggal bersama saudaranya, namun sudah meninggal.
Tampak kondisi rumah yang tidak tertutup dan hampir roboh. Bertopangkan bambu dan kayu lapuk yang sudah tidak kokoh. Yang lebih memprihatinkan, rumah itu tidak ada kamar mandi. Sehingga Mbok Mai dimandikan di tengah rumah itu. Sementara dikatakan Badri 4 cucu dari Mbok Mai tinggal di kawasan Sukun, Kota Malang.
Hingga tiba akhirnya, tim Ngedum Ojir memberikan bantuan untuk Mbok Mai lewat Badri. Tim Ngedum Ojir memberikan bantuan uang senilai Rp 1 juta. Tim Ngedum Ojir berharap jika bantuan itu bisa sedikit membantu untuk perawatan Mbok Mai.
"Makasih," ujar Badri.
Baca Juga : Baca Selengkapnya