Bupati Kediri Janjikan Pendidikan Tinggi untuk Anak Korban Tenggelamnya Kapal Selam KRI Nanggala 402

KEDIRITIMES - Duka mendalam masih dirasakan Krismiarti orang tua Serda Lis Edi Wibowo korban tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala 402. Untuk mengungkapkan rasa belasungkawa, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana menyambangi rumah duka di Desa Ngadiluwih Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri,Selasa (27/4/21). 

Di depan Krismiati, Bupati Kediri duduk bersimpuh di bawah lutut untuk mengucapkan rasa dukanya. Kunjungan Bupati Kediri merupakan bentuk simpati dan dukungan moral kepada pihak keluarga.

Baca Juga : Dari 112 Paket, Bagian Pengadaan Barjas Sebut Masih 13 Paket Lelang yang Masuk

Serda Lis Edi Wibowo gugur bersama 52 awak kapal lainya di Selat Bali, dengan meninggalkan seorang istri dan kedua putrinya.

Dalam kunjungannya ke rumah duka Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengatakan, pihaknya dari Pemerintah kabupaten (Pemkab) Kediri mengupayakan kebutuhan keluarga dan pendidikan kedua putri Serda Lis Edi Wibowo.

“Punya anak istri minta datanya kalau bisa, kita nanti akan cover sampai Perguruan Tinggi. Dan apapun kebutuhan dari anaknya tersebut,” ungkap Bupati Kediri yang akrab disapa Mas Bup, Selasa (27/4/21).

Ditambahkan Mas Bup, sudah menjadi tugas kami bahkan tugas negara untuk memberikan yang terbaik bagi keluarga yang ditinggalkan. Termasuk orang tua Serda Lis Edi Wibowo yang berdomisili di Kabupaten Kediri.

"Tidak itu saja pemerintah daerah akan menjamin segala macam kebutuhan keluarga dan bukan harus melalui dinas terkait tapi langsung ke saya pribadi, dan terutama anak dari Serda Edi Wibowo, dengan mengcover pendidikanya hingga ke jenjang perguruan tinggi," terang Mas Bup.

Sementara itu, Krismiati (64) selaku orang tua Serda Lis Edi Wibowo, di sela-sela rasa duka mengaku senang dengan adanya perhatian dari Bupati Kediri, Mas Dhito. Disebutkan Edi adalah anak ragil (bungsu) dari empat bersaudara, yang mempunyai kepribadian empati kepada semua orang.

Baca Juga : Baca Selengkapnya