Sosok Janda yang Perkosa ABG di Probolinggo, Disebut Biduan Asal Tulungagung

TULUNGAGUNGTIMES - Sosok DP, perempuan 28 tahun yang diketahui merupakan seorang janda satu anak yang tinggal di Perumahan Asabri, Kanigaran, Kota Probolinggo menghebohkan jagat maya. Janda yang berprofesi sebagai biduan dangdut ini dilaporkan karena dituduh memperkosa ABG (Anak Baru Gede) berinisial FU (16) yang masih berstatus pelajar .

Kasus ini berawal dari perkenalan FU dan DAP di sebuah acara pernikahan di Kecamatan Tiris. FU adalah seorang Fotografer, sedangkan DP biduan dangdut dengan status janda anak satu.

Baca Juga : Perang Terakhir Nabi Muhammad SAW, Kala 1 Unta Dikendarai 10 Sahabat

Disebutkan dari berbagai sumber, setelah berkenalan, keduanya bertukar nomor ponsel sebagai bentuk mitra kerja.

Sementara itu, terjadi pencabulan, kata FU terjadi Sabtu (10/4/2021) lalu.

Kala itu DP menghubunginya agar pergi ke salon untuk membicarakan proyek kerjaan.

Setelah bertemu, FU diajak ke kontrakannya di Desa Muneng , Kecamatan Sumberasih.

Ditempat ini, FU mengaku dicekoki minuman keras sampai mabuk  yang kemudian DP memaksanya ke kamar untuk melayani nafsunya.

Dalam laporan ke polisi, FU juga mengaku jika ia juga di ajak ke tempat kos DP di wilayah lainnya dan ia mengaku di perkosa 3 hari 3 malam.

Tak terima, Ayah FU berinisial SA melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian karena tidak terima apa yang di alami anaknya.

Melansir dari Detik, dijelaskan jika DP bukan asli Probolinggo. Ia berasal dari Tulungagung. DP tergabung dalam sebuah orkes dangdut. Perkenalan FU dengan DP juga terjadi di orkes dangdut yang diikuti.

"Kenal dengan DP saat saya ikut saudara menjadi kamerawan sebuah orkes dangdut. DP adalah salah satu dari penyanyinya," ujar FU kepada wartawan di Polres Probolinggo Kota, Rabu (21/4/2021).

Terungkap, saat berhubungan intim itulah ada perlakuan DP yang menjurus kasar ke FU dengan gigitan di sejumlah badannya.

Baca Juga : Baca Selengkapnya