Gara-Gara Temuan dalam 3 Bungkusan Daun Talas, Warga Ini Harus Berlebaran di Penjara

Editor

A Yahya

23 - Apr - 2021, 01:39

Kapolsek Sukun, Kompol Suyoto (kiri) dan Kasubaghumas Polresta Malang Kota, Iptu Ni Made Seruni Marhaeni (paling kanan) saat menunjukan barang bukti ganja yang dibeli pelaku (Ist)


MALANGTIMES - Nuzulul Karim (44), warga Jalan Mayjen Panjaitan, Kelurahan Penanggungan, Kecamatan Klojen, Kota Malang, bakal kapok berlebaran di penjara.  Hal ini setelah ia tertangkap polisi Polsek Sukun kedapatan memiliki dan mengkonsumsi ganja. 

Petugas menciduk Karim, usai mendapatkan laporan dari masyarakat terkait adanya penyalahgunaan narkoba di kawasan Sukun. Setelah melakukan penyelidikan, petugas kemudian mendapati identitas Karim dan alamat yang bersangkutan. Dari situ petugas kemudian langsung bergerak cepat dengan mendatangi rumah Karim. 

Baca Juga : Kuasa Hukum AHY: Di Bulan Puasa, Gerombolan Moeldoko Bohong lagi

"Tersangka ditangkap di rumahnya, di Jalan Mayjen Panjaitan, Kelurahan Penanggungan, Kecamatan Klojen pada Rabu (21/4/2021) sekitar pukul 20.30 WIB," ungkap Kapolsek Sukun, Kompol Suyoto.

Saat menggeledah kediamannya, petugas mendapatkan tiga buah bungkusan daun talas. Lantaran mencurigakan terdapat daun talas didalam rumah, petugas kemudian membuka bungkusan tiga daun talas tersebut. 

Kecurigaan petugas benar, setelah dibuka, bungkusan daun talas tersebut ternyata berisi narkoba jenis ganja. Mendapati barang bukti itu, petugas langsung menggelandang pelaku ke Polsek Sukun. "Total berat ganja yang diamankan seberat 93 gram," terangnya. 

Diperiksa lebih lanjut, pelaku mengaku membeli barang haram itu untuk dikonsumsi sendiri. Alasan pelaku cukup konyol. Ia mengaku memakai ganja agar merasa rileks saat Ramadan. "Dalihnya mengonsumsi ganja, agar lebih rileks selama bulan Ramadan," jelasnya.

Baca Juga : Komisi A DPRD Surabaya Temukan Gudang Tak sesuai Izin

Lebih lanjut mengenai pemasok ganja terhadap Karim, dijelaskan petugas jika Karim mendapatkan barang tersebut dari seseorang berinisial B dengan sistem ranjau. Karim membeli barang tersebut seharga Rp 1 juta. "Pengembangan terus kami lakukan untuk mengejar pemasok barang pada tersangka," katanya...

Baca Selengkapnya


Topik

Hukum dan Kriminalitas, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette