Viral Tren Sujud "Freestyle" yang Meresahkan, Berikut 4 Faktanya
21 - Apr - 2021, 03:54
INDONESIATIMES - Media sosial belakangan ini digegerkan dengan tren viral sujud "freestyle" yang cukup meresahkan. Hal itu tidak patut dilakukan lantaran ibadah dijadikan bahan bercandaan.
Selain itu, aksi tersebut juga bisa menjadi risiko yang fatal. Tren yang dilakukan oleh bocah-bocah itu, disebut-sebut saat mereka melakukan salat tarawih.
Baca Juga : Pengajuan Izin Usaha Mikro ke Disnaker-PMPTSP Kota Malang Tunjukkan Tren Positif
Saat melakukan gerakan sujud, beberapa anak malah melakukan gerakan semacam handstand dengan bertumpu pada siku dan pergelangan. Awalnya memang banyak yang menganggap lucu, namun semakin lama banyak juga yang menghujat aksi tersebut.
Terkait aksi tersebut, terdapat beberapa fakta yang terangkum seputar tren itu, yakni:
1. Dikaitkan dengan emoji game online
Gerakan sujud "freestyle" mirip handstand ini disebut terinspirasi dari salah 1 emoji game online Free Fire. Tak jelas betul kenapa dari sekian banyak emoji, yang dicontoh malah gerakan yang membahayakan.
2. Berisiko fatal
Disampaikan oleh Dokter ortopedi dari Royal Sport Medicine Center, dr Bobby Nelwan SpOT(K-Sport), tren ini berisiko memicu patah tulang leher yang fatal. Terlebih karena yang melakukan kebanyakan dari anak-anak.
"Pada anak-anak tulangnya relatif tipis, lebih kecil dibandingkan pada orang dewasa sehingga pada anak-anak lebih mudah patah dibandingkan orang dewasa," jelas dr Bobby.
3. Memiliki tingkat kesulitan tinggi
Gerakan itu sebenarnya tidak asing bagi para pegiat olahraga kebugaran, khususnya yoga. Beberapa gerakan seperti chinstand dan peacock atau mayurasana juga mirip seperti pose tersebut.
Baca Juga : Baca Selengkapnya