Diumumkan, Ini 3 Besar Calon Sekda Kota Malang

MALANGTIMES - Usai menjalani tahapan seleksi penilaian kompetensi bidang, teka-teki siapa 3 besar nama calon Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang terjawab hari ini (Jumat, 26/3/2021).

Mereka yakni, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (Disnaker PMPTSP) Kota Malang Erik Setyo Santoso. Kemudian, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Malang Handi Priyanto. Serta, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kota Malang Subkhan.

Baca Juga : Anggota Satreskoba Salah Sasaran, Kapolresta Malang Kota Minta Maaf

Untuk selanjutnya, ketiga besar peserta Seleksi Terbuka Sekda Kota Malang akan menjalani tes kesehatan dan kejiwaan. Jika sesuai dengan jadwal dari panitia seleksi (Pansel), tes tersebut akan dilangsungkan pada 29 hingga 31 Maret 2021.

Lalu, sebelum ditentukan siapa Sekda Kota Malang terpilih, 3 peserta ini terlebih dulu akan menjalani uji publik. Di mama, berdasarkan jadwal, uji publik akan dilakukan pada 1 hingga 9 April 2021 mendatang.

Wali Kota Malang Sutiaji menyatakan, uji publik ini secara teknisnya masih tetap diserahkan kepana panitia seleksi (Pansel) seleksi Sekda Kota Malang. Namun, ia menyatakan, proses uji publik ini mendapat apresiasi dari Komisi Aparatus Sipil Negara (KASN).

Mengingat, hal ini merupakan proses seleksi pertama di Indonesia untuk calon Sekda dengan menggunakan uji publik tersebut.

"Hari ini diumumkan (3 besar). Dan ini (uji publik) diapresiasi oleh KASN, karena satu-satunya yang pakai itu Kota Malang," ungkapnya.

Baca Juga : AKD Kauman Isyaratkan Batal Boikot Pembagian SPPT-PBB, Ini Yang Terjadi

Hanya saja, seperti apa teknisnya, Sutiaji masih belum menjabarkan lebih detail. Segala persiapan nantinya tetap diserahkan kepada Pansel. Yang pasti, dalam uji publik itu, Forkopimda Kota Malang hingga masyarakat umum secara terbuka bisa megajukan pertanyaan kepada calon Sekkota terkait visi misi kedepan.

"Nanti, siapapun, mulai dari Dandim, pihak Polresta, Kajari, hingga masyarajat umum bebas memberikan pertanyaan. Karena kebijakan ke depan harus merepresentasikan seluruh keinginan warga Kota Malang," tandasnya...

Baca Selengkapnya