Ramai Usaha Gulung Tikar Lantaran Covid-19, Perajin Kuningan di Bondowoso Ciptakan Inovasi untuk Bertahan

Reporter

Abror Rosi

09 - Mar - 2021, 11:04

Salah satu toko kerajinan kuningan di Desa Cindogo, Tapen (Foto: Abror Rosi/JatimTimes)


BONDOWOSOTIMES – Mayoritas perajin usaha kuningan di Desa Cindogo, Tapen terpaksa harus menghentikan produksinya. Para perajin harus pasrah gulung tikar karena sepi pembeli semenjak adanya pandemi Covid-19 melanda Indonesia, tak terkecuali Bondowoso.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, jumlah toko perajin yang ada di desa tersebut, saat ini hanya tinggal tiga toko saja. Padahal sebelumnya ditempat tersebut terdapat tujuh toko pinggiran yang memasarkan berbagai hasil kerajinan kuningan dengan berbagai bentuk.

Baca Juga : Wali Kota Blitar Belum Diperiksa Terkait Dangdutan yang Viral, Polisi Tunggu Hasil Gelar Perkara

Salah satu perajin kuningan yang masih tetap bertahan adalah keluarga Abdullah. Selama masa pandemi usahanya sangat sepi dari pembeli. Bahkan pernah pada awal masuknya pandemi ke Indonesia, beberapa bulan tidak ada pembeli sama sekali.

“Selama hampir tiga bulan tidak ada sama sekali pembeli, saat habis lebaran tahun lalu,” terang Nyonya Abdullah, Selasa (19/3/2021).

Dirinya juga menjelaskan, dari sepinya para pembeli, membuat pihaknya baru memproduksi kuningan kalau sudah ada pesanan dari luar. Serta ketika mendapatkan rejeki tambahan pihaknya baru akan memproduksi, digunakan sebagai stok cetakan. “Jadi cetakannya itu yang lama. Bahkan bisa mencapai satu bulan prosesnya,” terangnya.

Lebih jauh dia menjelaskan jika harga kerajinan kuningan memang lumayan mahal. Meskipun memang harga kuningan murah, namun untuk menjadi sebuah kerajinan membutuhkan sebuah proses. Sehingga membuat harga kerajinan sedikit mahal.

“Kalau kuningannya murah, dalam satu kilonya paling mahal Rp 55 ribu. Tapi cara kerjanya yang susah. Serta prosesnya yang membutuhkan waktu yang lama. Itu yang membuat harga kerajinan ini lumayan tinggi,” lanjutnya.

Baca Juga : Baca Selengkapnya


Topik

Ekonomi, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette