Lezatnya, Yuk Nikmati Sajian Tahu Lontong Lonceng Khas Kuliner Legendaris Kota Malang Sejak 1935

07 - Mar - 2021, 07:33

Tampilan Tahu Lontong Lonceng, kuliner legendaris di Kota Malang sejak 1935. (Foto: Istimewa).


MALANGTIMES - Berbicara kuliner tahu, jenis makanan tahu lontong tak asing lagi di telinga masyarakat umum. Tapi, tahukah kalian jika makanan dari bahan baku utama tahu ini ternyata ada yang telah legendaris di Kota Malang.

Ya, Tahu Lontong Lonceng, demikian kedai makanan legendaris itu disebut di Kota Malang. Dirintis sejak tahun 1935, makanan ini menjadi salah satu kuliner favorit para pelancong dan masyarakat umum ketika melintasi kawasan Jl Laksamana Martadinata, no 66, Kota Malang.

Baca Juga : Ceritakan Masa Muda, Soundwave Rilis Single Bertajuk Liberty

Pemilik Kedai Tahu Lontong Lonceng Abdul Rochim menceritakan awal mula usaha tersebut terus eksis hingga saat ini. Usaha yang digelutinya ini dirintis pertama kali oleh sang kakek bernama Abdul Jalal di tahun 1935.

Kini, usaha kuliner legendaris itu sudah memasuki usia 86 tahun. Rentang usia yang cukup lama untuk sebuah bisnis makanan ya. Lantas, bagaimana ya pogress warung tahu bumbu ini bisa bertahan begitu lama?

Kala itu, sang kakek dikatakannya memulai sistem penjualan kuliner ini dengan cara memikulnya keliling jalanan. Ia berjalan kaki menjajakan Tahu Lontong Lonceng ini keliling kawasan Kebonagung hingga Malang Kota Lama.

Proses jualan ini bahkan bertahan sampai tahun 1950. Usaha yang dirintisnya ini bahkan terus berkembang dan memiliki beberapa cabang.

Saat itu, masing-masing cabang diajarkan ketrampilan membuat tahu lontong dan berjualan sambil dipikul. Namun, kebanyakan lepas dari perintisnya, begitu merasa sudah bisa berjualan mandiri.

Hingga usaha tersebut dilanjutkan oleh ayah dari Abdul Rochim yang bernama Kusen. Tak lagi menerapkan penjualan keliling, Kusen memilih berjualan menetap.

Saat itu, ia berjualan di depan sebuah emperan toko kawasan Jalan Gatot Subroto, Kota Malang. Di mana, di sekitar area terdapat sebuah Tugu Lonceng, monumen yang saat itu didirikan oleh Belanda.

"Karena berada dikawasan dekat Tugu Lonceng itu, kemudian tahu lontong ini lebih dikenal dengan sebutan Tahu Lontong Lonceng," kata Abdul Rochim.

Usaha kuliner tersebut masih terus bertahan sampai sekitar tahun 1970-an yang kemudian dilanjutkan oleh Abdul Rochim yang merupakan anak tunggal Kusen. Di periode tahun 1970 hingga 1990, Rochim mengatakan Tahu Lontong Lonceng sempat mengalami dua kali pindah tempat...

Baca Selengkapnya


Topik

Kuliner, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette