Pondok Pesantren Al Hidayah Kota Batu Buka Pendaftaran Siswa Baru

BATUTIMES - Madrasah Tsanawiyah (MTs) Satu Atap Al-Hidayah buka pendaftaran peserta didik baru tahun ajaran  2021-2022. Pendaftaran dibuka pada 20 Februari sampai 30 Juni 2021 bertempat di MTs Satu Atap Al-Hidayah, Pondok Pesantren Al Hidayah, Jalan Pattimura Kelurahan Temas, Kota Batu.

Syaratnya, mengisi formulir pendaftaran, pas foto 3 X 4 dan 4 X 6 (masing-masing 2 lembar). Lalu, bawa dokumen lain seperti: fotokopi ijazah SD atau MI yang dilegalisir 2 lembar. Juga melengkapi fotokopi kartu NISN,  fotokopi Kartu Keluarga (KK), serta mengembalikan formulir maksimal 1 Minggu setelah pengambilan formulir pendaftaran.

Baca Juga : BPJS Kesehatan Madiun Sebut Ada Biaya karena Bayi Meninggal belum Didaftarkan JKN-KIS

Pihak pesantren bakal melakukan tes seleksi dan observasi calon peserta didik tersebut. Kemudian, wawancara wali murid. Upaya tersebut agar proximity (kedekatan) antara orang tua dengan pihak pengasuh dalam mendidik generasi bangsa lebih baik lagi. 

Untuk diketahui, bahwa sekolah yang bernaung di Yayasan Al-Hidayah ini juga menggratiskan uang bangunan dan administrasi dan beasiswa khusus untuk anak yatim.

Serta tidak tidak dipungut biaya buat anak yatim piatu. Kemudian, gratis buat duafa, dan yang terdampak pandemi Covid-19. Pondok Pesantren Al-Hidayah yang beralamat di Jalan Pattimura- Temas Kota Batu ini juga memukimkan santri untuk mendalami ilmu agama. Itu artinya, santri bisa bertempat tinggal di pondok pesantren atau bisa tinggal di rumah santri sendiri.

"Gratis tapi ada syarat. Kami terima santri mukim dan non mukim di Al-Hidayah. Berkonsep Pendidikan Islam terbaik berbasis pesantren.  A better future," ucap pengasuh pondok pesantren Al-Hidayah Habib Maulana Asyik kepada JatimTimes.

Habib Maulana menyatakan bahwa kurikulum pendidikan Madrasah Tsanawiyah Al- Hidayah menerapkan kurikulum yang dikelola secara terpadu dengan sistem pesantren. Tentu, lebih menekankan penanaman nilai-nilai akhlakul karimah. Penguasaan kitab quran (tahfidul quran), penguasaan bahasa arab serta pendalaman kitab-kitab kuning.

Baca Juga : Baca Selengkapnya