Inilah Pengakuan Pengecer Pupuk Diduga Palsu yang Beredar di Tulungagung

08 - Nov - 2020, 07:38

Kini (kiri) saat didatangi awak media di rumahnya (Foto : Anang Basso/ TulungagungTIMES)


Beredarnya pupuk merk Phonska diduga palsu di Desa Ngrejo Kecamatan Tanggunggunung Kabupaten Tulungagung masih ditangani polisi. Belum diketahui, siapa produsen pupuk yang nyaris sama persis kemasannya dengan yang asli.

Saat media ini mendatangi salah satu pengecer yakni Kini (60) warga Mranggen Desa Ngrejo diperoleh keterangan jika dirinya tidak tau betul siapa orang yang mengirim kerumahnya.

Baca Juga : Program Agro-Solution Pupuk Kaltim Tingkatkan Produktivitas Pertanian Jember

"Mboten semerap (tidak tau) orangnya datang dan minta dibayar," kata Kini beberapa waktu lalu.

Ada beberapa nama yang disebut Kini, nama itu SP dan SN. Namun, dirinya tidak tau kedua orang itu mengambil barang dari mana.

"Ya tiba-tiba datang, kira-kira 80 zak di sini," cerita Kini.

Setelah beberapa petani mengembalikan pupuk yang dibeli, dirinya baru tau yang selama ini dijual adalah pupuk yang diduga palsu.

"Jadi seperti bubuk batu bata, jika digunakan lama larut dan setelah dipupuk tanaman itu daunnya menjadi memerah," jelasnya.

Awal dirinya tau disebut Kini, seorang warga bernama Purwadi (Uceng Griwung) menunjukkan bahwa jahitan zak pada pupuk yang diterimanya tidak sama dengan yang biasanya beredar (asli).

Kini sendiri mengaku sebagai korban, pasalnya ia tidak tau dirinya telah membayar pupuk ke pemasok. Selain itu, setelah petani mengembalikan, dirinya kini bingung akan meminta uangnya kepada siapa.

Masalah ini selain telah ditangani pihak kepolisian, pihak Dinas Pertanian Kabupaten Tulungagung juga telah menindaklanjutinya.

Sembari menunggu hasil laboratorium, pihak dinas telah datang ke lokasi untuk mengambil sampel dan melihat secara langsung pupuk yang telah meresahkan warga itu.

Secara kasat mata, ada perbedaan antara pupuk palsu dan pupuk asli. Anggota KP3 (Komisi Pemantau Pupuk dan Pestisida) Kabupaten Tulungagung) Gatot Rahayu yang melihat langsung pupuk palsu di Desa Ngrejo mengungkapkan perbedaan itu.

“Jika jeli, kita bisa melihat perbedaan antara pupuk palsu dan asli ini,” ujarnya sambil memperlihatkan perbedaan kedua pupuk, Jumat (06/11/2020) lalu. 

Baca Juga : Baca Selengkapnya


Topik

Ekonomi, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette