SanDi Siap Lanjutkan Program Insentif Guru TPQ, Ini Kata Tokoh Agama
Reporter
Ashaq Lupito
Editor
Dede Nana
29 - Oct - 2020, 05:18
Program insentif guru taman pendidikan Al-Qur'an (TPQ) yang sempat tertunda dikarenakan pilkada 2020, siap dilanjutkan oleh pasangan calon (Paslon) SanDi (Sanusi-Didik Gatot).
Program itu merupakan bagian dari sikap HM Sanusi, calon bupati nomor urut 01, yang memiliki kepedulian atas persoalan kesejahteraan para guru ngaji di berbagai wilayah Kabupaten Malang.
Baca Juga : 39 Tahun Jadi Modin Kematian, Kakek Usia Kepala 7 Ini Mantap Pilih SanDi
Bahkan, program insentif guru TPQ, menurut Abah Sanusi, sapaan Cabup yang diusung oleh PDI Perjuangan, NasDem, Gerindra, Golkar dan Demokrat, telah diluncurkan sejak dirinya menjabat sebagai Bupati Malang.
Kini, Abah Sanusi yang bergandeng tangan dengan Didik Gatot, bersiap untuk melanjutkan program yang mampu membangkitkan dan menguatkan Kabupaten Malang menjadi wilayah Malang Santri.
Program insentif guru TPQ yang akan dilanjutkan bila Paslon SanDi memenangkan kontestasi Pilkada, mendapat apresiasi positif dari berbagai tokoh agama. Salah satunya adalah KH Akhmad Hariri selaku tokoh agama sekaligus koordinator TPQ (Taman Pendidikan Al-Qur'an) di Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang.
”Program insentif bagi guru TPQ itu selaras dengan harapan kami. Yaitu mewujudkan Kabupaten Malang sebagai wilayah Malang Santri,” ucapnya.
Sekedar informasi, insentif untuk guru TPQ saat Abah Sanusi aktif menjadi Bupati Malang, besarannya Rp 1,2 juta per tahunnya.
Tidak hanya itu saja, Sanusi juga menggagas bantuan untuk pembangunan masjid dan musala. Rinciannya, Rp 15 juta untuk pembangunan masjid. Sedangkan untuk pembangunan musala adalah Rp 10 juta.
Sebagai tambahan, pada awal tahun 2020 lalu tercatat ada 9.073 guru TPQ yang diproyeksikan menerima bantuan. Jumlah tersebut sekitar 4 persennya merupakan pengajar agama non muslim.
Baca Juga : Tokoh NU Dukung Paslon SanDi untuk Wujudkan Malang Santri
Akhmad juga menyampaikan berbagai harapan lainnya kepada Paslon SanDi, terkait terwujudnya Kabupaten Malang sebagai Malang Santri. Yakni, pembelajaran membaca Alquran untuk para pelajar sekolah dasar (SD) dan SMP...