Waspada, Penipuan Modus Tawarkan Telur Pinjam Uang Kambing Terjadi di Tulungagung
Reporter
Anang Basso
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
19 - Oct - 2020, 11:48
Modus meresahkan kembali terjadi di Tulungagung dan diviralkan di media sosial. Di posting oleh akun Laila Laila di group Facebook Info Seputar Ngantru (Insent) Laila menuliskan telah didatangi seorang pria tak dikenalnya.
"Sebenarnya pas berhadapan mau saya foto, tapi orangnya memakai masker," kata Akun Laila dalam bahasa jawa campuran, Senin (19/10/2020).
Baca Juga : Jaga Tulungagung Tetap Aman, Sejumlah Ormas dan Tomas Deklarasi Damai
Dirinya sadar, penipuan yang dilakukan pelaku sangat kentara. Modusnya, pria itu menawarkan telur dan kemudian pura-pura meminjam uang untuk mengambil kambing.
"Dia pinjam uang untuk ambil kambing (alasannya) kurang 700 ribu buat selamatan seribu hari orang rumah," jelasnya.
Laila sempat berfikir, namun dirinya tetap memberikan uang yang diminta. "Aku juga mikir, tapi tetap saya beri," ujarnya.
Begitu mendapat uang 700 ribu rupiah, pria itu kabur dengan kecepatan tinggi meninggalkan lokasi.
"Biar saja, barangkali uang itu akan dibelikan beras. Namun saya pesan agar yang lain hati-hati jangan sampai tertipu," paparnya.
Meski mengaku ikhlas, Laila juga berdoa agar di tempat lain pelaku tertangkap karena dianggap meresahkan.
Saat dikonfirmasi melalui massanger, akun tersebut belum memberikan respon. Namun, admin Insent Imam Alfarizi mengatakan bahwa kejadian itu berada di Desa Kepuhrejo atau tepatnya di Desa Darungan.
Baca Juga : Seorang Guru di Tulungagung Ditemukan Gantung Diri, Pemicunya karena Tangan Kesemutan?
Imam mendapatkan informasi dari Laila saat menanggapi komentar di thread postingan yang dibagikan di group yang dikelolanya itu.
Kapolsek Ngantru, AKP Puji Widodo mengaku belum ada laporan yang masuk atas kejadian itu. Namun, Widodo mengimbau pada masyarakat Ngantru khususnya agar tetap waspada dengan kehadiran orang yang tak dikenal.
"Tetap waspada, jangan mudah percaya dan kenali pelaku," kata Puji Widodo.
Lanjutnya, jika terjadi aksi serupa dan korban memegang handphone agar segera mengidentifikasi dengan cara mengambil foto atau video...