Enam Ekor Sapi Warga Jombang Dicuri dalam Satu Malam, Kerugian Capai Rp 96 Juta
Reporter
Adi Rosul
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
17 - Oct - 2020, 11:19
Enam ekor sapi milik warga Jombang hilang dicuri dalam satu malam. Aksi pencurian tersebut mengakibatkan warga mengalami kerugian hingga Rp 96 juta.
Aksi pencurian sapi tersebut terjadi di Dusun Nanggalan, Desa Watugaluh, Kecamatan Diwek, Jombang. Salah satu warga yang menjadi korban adalah Sri Wahyuni (36).
Baca Juga : Didominasi Korsleting Listrik, Rumah di Wagir Terbakar Sebabkan Kerugian Puluhan Juta
Wahyuni mengaku kehilangan dua ekor sapi. Sapi jenis limosin tersebut sebelumnya berada di kandang di belakang rumahnya, bersama 4 sapi lain miliknya.
"Kehilangan sapi dua, usia kisaran dua tahun dan satu setengah tahun," ujarnya saat diwawancarai wartawan di rumahnya, Sabtu (17/10).
Menurutnya, sapi tersebut dicuri sekitar pukul 12.00 WIB, Jumat (16/10). Sapinya hilang pertama kali diketahui oleh suaminya, Kuzaini (43) selepas subuh. Saat itu suaminya hendak merawat sapi di kandang ternaknya.
"Kemungkinan sekitar 12 malam dicurinya. Kalau di RT sebelah itu juga kehilangan, tapi waktu tarkim (menjelang subuh, red) itu masih ada. Baru subuh itu diketahui sudah hilang," tandasnya.
Ia menduga sapi diambil dari kandang, kemudian dituntun menuju areal persawahan di belakang kandangnya. Pasalnya, ia menemukan jejak sapi mengarah ke areal persawahan.
Lokasi kandang milik Wahyuni menuju persawahan hanya berjarak 50 meter ke barat, dan tersekat oleh rumpun bambu. "Itu ada jejak (kaki sapi, red). Mengarah ke barat ke sawah," ungkapnya.
Kepala Dusun Nanggalan, Desa Watugaluh Arofik (50) mengungkapkan, ada 6 ekor sapi milik warganya yang hilang dicuri orang. Sapi tersebut merupakan milik warga di dua RT di dusunnya.
"Yang jelas tadi pagi ada warga yang melapor kehilangan sapi. Awalnya laporannya 3 ekor sapi, setelah saya tindaklanjuti ternyata ada 6 ekor yang hilang. Rata-rata satu orang kehilangan satu sapi," terangnya.
Baca Juga : Baca Selengkapnya