Nakes Positif Covid-19, Puskesmas Glagah Probolinggo Ditutup
Reporter
Bilhaq Nazal
Editor
A Yahya
23 - Aug - 2020, 06:13
Puskesmas Glagah, Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo bakal ditutup. Itu menyusul adanya Tenaga Kesehatan (Nakes) dinyatakan positif Covid-19. Rencananya puskesmas akan ditutup pada Minggu 23/08/2020.
Rencana penutupan Puskesmas Glagah di Kecamatan Pakuniran itu, dibenarkan oleh Camat pakuniran, Hari Pribadi. Hari membernarkan adanya penutupan Puskesmas. “Penutupan masih akan dilakukan besok, Minggu (23/8/2020). Itu hanya ruang gawat darurat (IGD) dan ruang rawat inap saja,” ujar Hari saat dikonfirmasi melalui jaringan seluler.
Baca Juga : Gelaran Kesenian Pemkot Surabaya Tak Berizin hingga Dugaan Pelanggaran Instruksi Presiden
Menurut hari, penyebab penutupan Puskesmas Glagah dikarenakan adanya petugas kesehatan yang terjangkit virus Covid-19. “Ada satu petugas medis di sana yang dipastikan positif Covid-19. Kebetulan di Puskesmas Glagah tidak ada pasien, kemungkinan kosong sehingga tidak ada warga yang dipindahkan ke perawatannya,” imbuhnya.
Hari menambahkan, penutupan puskesmas Glagah sampai saat ini belum ditentukan. Dia juga menyarankan agar konsultasi dengan masyarakat yang ingin berobat segera beralih ke puskesmas atau rumah sakit terdekat hingga ada pemberitahuan normalisasi di Puskesmas Glagah.
“Untuk sementara, selama penutupan di Puskesmas Glagah, kalau masayrakat mau berobat bisa langsung ke puskesmas terdekat saja. Seperti Puskesmas Pakuniran atau Puskesmas Bago, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo,” pungkasnya.
Baca Juga : Gerakan Jumat Berkah Warung Gratis di Blitar Sasar Warga Terdampak Covid-19
Sebelumnya, penutupan layanan kesehatan telah dilakukan di dua tempat berbeda oleh Satgas Covid-19 Kabupaten Probolinggo. Yakni di Puskesmas Maron dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Waluyo Jati, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo...