Dana BOS untuk Beli Kuota Siswa? Ini Prosedurnya Menurut Irjen Kemendikbud

Reporter

Imarotul Izzah

Editor

Dede Nana

06 - Aug - 2020, 01:40

Situasi pelaksanaan Webinar Seru Belajar Kebiasaan Baru. (Foto: istimewa)


Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim telah mempersilakan penggunaan dana bantuan operasional sekolah (BOS) untuk pembiayaan kuota internet untuk guru maupun peserta didik. Penggunaan dana BOS untuk kebutuhan kuota internet tersebut merupakan kebijakan yang diambil untuk merespons situasi pandemi Covid-19 saat ini.

Lantas, bagaimana cara siswa mendapatkan dana BOS tersebut untuk kebutuhan kuota? 

Baca Juga : Pantau UM-PTKIN UIN Malang, Sekretaris Dirjen Pendis Tunggu Ide Segar Kuliah Sistem Daring

Menurut Inspektur Jenderal (Irjen) Kemendikbud Chatarina Muliana, yang harus dilakukan oleh orang tua siswa bagi sekolah yang mengalokasikan dana tersebut melalui Komite Sekolah adalah menyampaikan data kebutuhan dalam proses Belajar Dari Rumah (BDR). Salah satunya adalah untuk pembelian pulsa/paket data.

Selanjutnya, akan dilakukan analisis berdasarkan kebutuhan yang ada bersama Komite Sekolah untuk dialokasikan dalam BOS dengan persetujuan Kepala Sekolah.

"Tujuan penggunaan BOS harus ditetapkan bersama komite sekolah. Sehingga nanti diputuskan akan mendapatkan nilai subsidi misalnya Rp50.000 atau Rp100.000 atau berapapun yang diputuskan bersama," terang Chatarina dalam Webinar Kemendikbud bertema Pemanfaatan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dalam Pendidikan Normal Baru, belum lama ini.

Hal lain, lanjutnya, juga dapat dilakukan langsung melalui insiatif Kepala Daerah sendiri sehingga tidak membebankan pada dana BOS. Misalnya di Tangerang dan Bekasi, dengan memprioritaskan pembelian paket data/pulsa kepada siswa-siswi yang tidak mampu karena keterbatasan APBD.

Selama masa kedaruratan kesehatan Covid-19 ini, sekolah juga dapat menggunakan dana BOS untuk pembelian cairan atau sabun pembersih tangan, pembasmi kuman (disinfektan), masker, atau penunjang kebersihan lainnya.

Selain itu, tentu untuk pembelian pulsa, paket data, dan atau layanan pendidikan daring berbayar bagi pendidik atau peserta didik dalam rangka pelaksanaan pembelajaran dari rumah. Serta komponen pembiayaan honorarium bagi tenaga honorer yang tidak dibatasi persentasenya.

Baca Juga : Baca Selengkapnya


Topik

Pendidikan, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette