Nestapa Pasien Covid-19 di Kota Malang yang Tak Dapat Bantuan Selama Isolasi Mandiri

Reporter

Pipit Anggraeni

Editor

Dede Nana

03 - Aug - 2020, 06:14

Ilustrasi (Istimewa).


Warga Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, mengeluh lantaran tak mendapatkan bantuan selama isolasi mandiri. Padahal, warga tersebut sebelumnya dinyatakan positif Covid-19 dan diminta untuk melakukan isolasi di rumahnya setelah menjalani perawatan di RSI Aisiyah.

Warga itu bernama Tineke Wulan Sari yang tinggal di Jalan Mayjend Sungkono Perum Puskopad blok A12, Buring. Tineke telah menjalani isolasi mandiri di rumah kontrakannya tersebut sejak selesai dirawat, dua minggu lalu. Dia melakukan isolasi mandiri bersama dengan suami dan seorang anaknya.

Baca Juga : Statusnya PDP, ASN Kota Batu Meninggal Dunia Sebelum Hasil Swab Keluar

"Saya dirawat di RSI Aisiyah satu minggu. Kata dokter gula darah saya tinggi, kemudian ada kompilasi jantung, paru-aru juga," katanya saat dihubungi MalangTIMES, Senin (3/8/2020).

Tineke menyampaikan, saat dirawat dia juga sempat melakukan tes swab selama dua kali. Hasil swab pertama yang dilakukan 20 Juli 2020 menunjukkan positif. Kemudian swab ulang dilakukan pada 21 Juli 2020 dan hasilnya keluar pada 23 Juli 2020 hasilnya adalah negatif.

Setelah menjalani swab dia meminta untuk diizinkan pulang. Kemudian oleh tim medis pun ia diperkenankan pulang.

Tak lama saat sudah berada di rumah, dia mendapatkan kabar jika ia dinyatakan positif Covid-19. Oleh pihak medis kemudian ia beserta keluarga diminta untuk isolasi mandiri dan tidak keluar rumah sampai hasil swab menunjukkan negatif.

"Tapi kalau saya positif, kenapa saat saya pulang diperbolehkan. Kan seharusnya ditakutkan bisa menulari," katanya.

Kini, sudah hampir dua minggu ia dan keluarganya menjalani isolasi mandiri. Namun yang membuatnya merasa sangat sedih, tak ada bantuan berupa sembako maupun obat-obatan dari Pemerintah Kota Malang sejak ia dinyatakan positif Covid-19.

Selain itu, tim medis juga tak melakukan pemeriksaan secara berkala kepadanya. Termasuk tidak memberikan obat-obatan. Namun hanya memantau kondisi melalui jaringan seluler.

"Kemarin dapat sembako dari babinsa, bantuan dari Polsek Kedungkandang, sama sayuran dari tetangga. Tapi sama sekali nggak ada bantuan dari pemerintah," terangnya.

Dia pun sangat menyayangkan kurang perhatian yang diberikan oleh pemerintah. Sehingga dia berharap agar Pemerintah Kota Malang memberikan perhatian lebih kepada pasien, terutama yang melakukan isolasi mandiri...

Baca Selengkapnya


Topik

Peristiwa, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette