JATIMTIMES - Kontingen Kabupaten Malang gagal meraih medali pada cabang olahraga (Cabor) Sepak Bola Putra pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur (Jatim) IX 2025. Perjuangan para atlet Kabupaten Malang terhenti di babak 8 besar saat menjalani pertandingan yang digelar di Stadion Cakrawala Universitas Negeri Malang (UM), Rabu (25/6/2025).
Pada pertandingan tersebut, Tim Kabupaten Malang kalah tipis saat melawan Kabupaten Jember. Yakni dengan skor 0-1. Sehingga target perolehan medali di Cabor Sepak Bola terpaksa kandas pada Porprov Jatim 2025.
Baca Juga : Update Klasemen Porprov Jatim IX 2025: Sidoarjo Tempel Ketat Kota Malang, Surabaya Terus Kokoh
Atas hasil tersebut, Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kabupaten Malang Muhammad Ukasyah Ali Murtadho menyampaikan permohonan maaf kepada warga Kabupaten Malang.
"Kami selaku pengurus Askab (Asosisasi Kabupaten), pelatih, staf hingga punggawa yang berjuang dalam Porprov ke IX memohon maaf kepada warga Kabupaten Malang karena langkah kami terhenti di 8 besar," ujar Ali dalam pernyataannya yang diterima JatimTIMES, Kamis (26/6/2025).
Menurut Ali, sejak awal babak penyisihan grup, tim Kabupaten Malang sudah bekerja ekstra keras. Sehingga pihaknya tetap memberikan apresiasi atas perjuangan Tim Sepak Bola Kabupaten Malang meskipun gagal melangkah ke babak selanjutnya.
"Tetap semangat bagi anak-anak, jadikan ini sebagai pembelajaran. Semoga sepak bola di Kabupaten Malang bisa terus berkembang menjadi lebih baik," ujarnya.
Baca Juga : Melaju ke Final Futsal Putra, Kota Malang Terima Tantangan Surabaya
Ali yang kini juga menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Malang ini menambahkan, kegagalan meraih medali di ajang Porprov Jatim 2025 bukanlah akhir dari segalanya. Sehingga ke depan PSSI bersama sejumlah pihak terkait akan melakukan evaluasi.
"Capaian pada Porprov tahun ini akan menjadi bahan evaluasi untuk menyambut kejuaraan-kejuaraan selanjutnya, semoga bisa lebih baik lagi," pungkas anggota Dewan Kabupaten Malang dari Fraksi Gerindra ini.