JATIMTIMES - Mantan pemain Persebaya Surabaya dan tim nasional Liberia, John Tarkpor Sonkaliey meninggal dunia pada usia 38 tahun akibat flu. John Tarkpor menghembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit SD Cooper, Monrovia, pada Senin (23/6/2025).
Kabar kepergian Tarkpor ini cukup mengejutkan publik. Hal ini terlihat dari namanya yang menduduki trending pencarian di Google Tren pada Rabu (25/6/2025). Adapun kabar wafatnya John Tarkpor pertama kali diberitakan oleh media lokal Liberia, The Liberian Investigator.
Baca Juga : Pastikan Kelancaran Porprov Jatim, Wali Kota Malang Launching Media Center SIMA
Dilaporkan dari The Liberian Investigator, John Tarkpor dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami flu. Salah satu sahabat persahabatan, Nicodemus Jacobs, ikut mengonfirmasi kabar duka tersebut.
“Ia baru saja kembali dari Nimba County untuk mencari pengobatan medis setelah dilaporkan menderita flu,” ujar Nicodemus, dikutip Rabu (26/6/2025).
Kasus Tarkpor menyoroti fakta bahwa influenza, yang sering dianggap ringan, bisa menjadi mematikan dalam kondisi tertentu.
Mengenal Influenza
Dilansir dari laman Halodoc, flu alias influenza merupakan jenis penyakit yang terjadi karena adanya infeksi virus. Kondisi ini memicu gejala berupa demam, sakit kepala, pilek, batuk, serta hidung tersumbat. Virus penyebab penyakit flu umumnya menyerang hidung, tenggorokan, dan paru-paru.
Pada kondisi yang ringan, flu seringnya tidak berbahaya dan bisa sembuh dengan pengobatan. Namun, ada pula flu yang berbahaya dan dapat merenggut jiwa seperti kasus John Tarkpor.
Jenis Penyakit Flu yang Bisa Mengancam Nyawa
Ada banyak jenis penyakit flu yang bisa menyerang seseorang, mulai dari yang bersifat ringan, berat, hingga mengancam nyawa atau mematikan. Influenza sendiri sebenarnya merupakan jenis penyakit yang ringan, tetapi tingkat kematiannya disebut meningkat setiap tahunnya.
Penyakit flu yang tidak ditangani dengan tepat bisa membuat pengidapnya mengalami komplikasi dan berujung pada kondisi yang membahayakan tubuh. Komplikasi dari penyakit flu adalah radang paru-paru, infeksi telinga, serta infeksi sinus.
Baca Juga : Jatisari 1755: Keris Kyai Kopek dan Pengakuan Legitimasi Sultan Hamengkubuwana I
Selain itu, infeksi virus flu juga bisa memperparah kondisi orang yang memiliki masalah medis tertentu, seperti gagal jantung, asma, atau diabetes. Flu yang memiliki gejala berat dan tidak kunjung hilang dalam jangka waktu lama sebaiknya tidak dianggap sepele sama sekali dan harus segera diobati. Sebab, bisa jadi flu terjadi karena infeksi virus yang bisa mengancam jiwa.
Pada dasarnya, penyakit flu dibedakan menjadi dua jenis, yaitu flu tahunan dan flu pandemik. Influenza tahunan adalah jenis flu yang rutin muncul setiap tahun, yaitu saat musim penghujan atau musim dingin. Ada juga flu pandemik yang muncul karena ada mutasi virus, misalnya virus flu burung. Jenis flu inilah yang bisa berbahaya dan bersifat mematikan.
Cara Mencegah Terjadinya Influenza
Salah satu cara paling ampuh untuk mencegah penularan penyakit ini adalah dengan vaksinasi. Orang yang menerima vaksin flu akan memiliki kekebalan tubuh dari serangan virus, dan hal ini bisa bertahan hingga satu tahun.
Oleh karena itu, pemberian vaksin influenza dianjurkan untuk dilakukan rutin setiap tahun. Orang yang sudah pernah mendapat vaksin influenza umumnya akan lebih terlindungi dan tidak akan mengalami influenza selama periode satu tahun.
