JATIMTIMES - Tim futsal Massansa jadi juara USC Futsal League U-16 Volume 2 setelah menang dramatis di partai final. Bermain di kandang Unggul FC Malang, Unggul Sport Center (USC), Massanda mengalahkan AB Frenz dengan skor 1-0. Sementara, tempat ketiga ditempati Rodali yang bertemu dengan Gapura Jaya. Dalamj perebutan tempat ketiga itu, Rodali menang telak dengan skor 5-0.
Perwakilan USC, Usa Laksono bersyukur atas terselenggaranya USC Futsal League U-16 Volume 2 ini. Menurutnya, event yang digelar mulai Juni sampai Desember 2024 itu terselenggara sesuai dengan rencana awal.
Baca Juga : Kejurnas Kickboxing, Mahasiswa Fakultas Humaniora UIN Malang Raih Medali Emas
“Saya yakin event ini banyak kekurangan, karenanya kami dan Panpel selalu melakukan evaluasi tiap tahunnya agar USC Futsal League U-16 Volume 3 nantinya bisa digelar lebih baik lagi dari tahun sebelumnya,” kata Usa.
Usa menambahkan, USC memberikan hadiah berupa medali, sertifikat, dan voucher fasilitas USC. Ditegaskannya, Panpel sengaja tak memberikan hadiah uang tunai kepada juara.
"Tak ada hadiah uang tunai untuk pemenang, karena dari awal kita bersepakat dengan klub peserta, gak ada hadiah dalam bentuk uang. Kita ingin mengajarkan kepada pemain bahwa uang bukanlah tujuan utama kompetisi ini. Tujuan dari kompetisi ini untuk wadah berkompetisi bagi para pemain futsal di Malang Raya," imbuhnya.
Menurutnya, para pemain bisa memanfaatkan medali dan sertifikat juara USC Futsal League U-16 Volume 2 juga bermanfaat. Menurutnya, itu bisa dipakai sebagai materi pendukung untuk masuk sekolah atau universitas lewat jalur non-akademis.
"Saya percaya kalau karier pemain bagus ke depannya, rezeki atau materi yang mengejar mereka, bukan sebaliknya," tegas pria yang juga Manajer Tim Unggul FC itu.
Baca Juga : Musim Libur Nataru, Kunjungan Desa Wisata di Kota Batu Ikut Meningkat
Dengan kompetisi tersebut, Usa menyebut ada pemain-pemain potensial yang bermain di USC Futsal League U-16 Volume 2 ini yang dilirik pelatih Unggul FC, Joao Almeida. Ini sesuai dengan tujuan kompetisi tersebut sebagai ajang mencari bibit-bibit atau bakat pemain futsal Malang Raya.
"Tapi gak untuk sekarang, karena usia jmereka masih 16 tahun, mereka belum siap ke Liga Futsal Profesional Indonesia. Mereka sedang kita siapkan, dalam kompetisi secara reguler, seperti di Liga Futsal Profesional, dengan home-away dan babak final 4," terangnya.
"Sudah ada beberapa pemain yang masuk radar Coach Joao, karena dia juga menyaksikan partai puncak kemarin. Tinggal tunggu ke depnanya apakah mereka masih konsisten atau gak, makin berkembang atau gak. Kita tunggu satu-dua tahun ke depan. Semoga Unggul FC dan futsal Malang Raya bisa berkembang lebih baik," imbuhnya mengakhiri.
