JATIMTIMES - Sejumlah lapisan masyarakat hingga komunitas gowes bakal berpartisipasi pada event Sepeda Gembira (Segara) Volume 2. Dalam konfirmasinya, pihak panitia menyebut para peserta yang telah mendaftar berasal dari beragam rentang usia, bahkan ada peserta yang merupakan lansia.
"Hingga saat ini sudah cukup banyak yang mendaftar, yang jelas sudah ada sekitar ratusan. Peserta juga ada yang lansia usia 80 tahun," ujar Ketua Panitia Segara Volume 2 Wijang Erlangga kepada JatimTIMES, Selasa (19/11/2024).
Baca Juga : Pj Wali Kota Kediri Tinjau Lahan Pengganti TPA Klotok
Wijang menyebut, untuk memberikan apresiasi, nantinya peserta tertua tersebut akan dipanggil untuk naik ke atas panggung untuk memotivasi para peserta lainnya. "Ada pendaftar yang ikut dari Lamongan berusia 80 tahun. Nantinya panitia akan memberikan penghargaan dengan dipanggil di atas panggung," ujar Wijang.
Sekedar informasi, pihak Panitia Segara Volume 2 menyediakan beragam doorprize menarik bagi peserta. Yakni total hadiah sekitar Rp 50 juta dengan doorprize utama sepeda motor matic baru.
Harga tiket event segara hanya Rp 40 ribu per tiket. Pihak panitia menyediakan sekitar 3 ribu tiket. Namun, melihat animonya, sebagian telah ludes terjual. Bagi yang berminat disarankan untuk segera menghubungi panitia. Yakni pada nomor 081216390679.
Panitia Segara Volume 2 juga menyediakan paket camping bagi para peserta. Ada 50 paket dengan fasilitas komplit yang hanya dibanderol dengan harga Rp 50 ribu per tenda.
"Event Segara Volume 2 dilaksanakan pada tanggal 1 Desember (2024)," pungkas Wijang yang sekaligus menjabat sebagai Kepala Unit Pantai Ngliyep Perumda Jasa Yasa ini.
Baca Juga : 5 Rekomendasi Aplikasi Trading Kripto di 2024, Mumpung Harga Bitcoin Melonjak
Event Fun Bike Segara Volume 2 start pemberangkatan pada pukul 07.00 WIB dari Pantai Ngliyep, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang. Rute yang akan dilalui peserta Segara Volume 2 sejauh 15 kilometer. Pemberangkatan dari Pantai Ngliyep, lanjut ke Dusun Kaliurang sebelum akhirnya kembali ke Pantai Ngliyep.
Sementara itu, untuk jalurnya perpaduan antara jalan raya, jalur perkampungan, hingga rute berupa jalan cor yang rata-rata adalah jalan turunan. Sehingga jalurnya bisa disebut semi off road.
Sepanjang perjalanan, para peserta akan disuguhkan dengan beragam pemandangan yang menarik. Yakni mulai dari persawahan, perbukitan, hingga akses jalan bendungan dan jalan raya di kawasan Jalur Lintas Selatan (JLS). Hal ini tentunya bisa memberikan sensasi yang berbeda bagi para pecinta gowes.
