JATIMTIMES - Polres Kediri serius mendukung program kerja 100 hari Asta Cita Pemerintah Pusat dalam menciptakan ketahanan pangan yang berkelanjutan.
Program kerja 100 hari Asta Cita Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dalam menciptakan ketahanan pangan yang berkelanjutan.
Baca Juga : Mak Rini dan Mas Ghoni: Membangun Blitar yang Lebih Maju, Sejahtera, dan Berkelanjutan
Langkah mendukung program swasembada ketahan pangan tersebut, Polres Kediri menggelar rapat koordinasi dengan satuan kerja dari Pemerintah Kabupaten Kediri.
Polres Kediri mengundang Dinas Pertanian Kediri, Perhutani Kediri, PT BISI, dan kelompok tani serta stakeholder terkait.
Kapolres Kediri AKBP Bimo Ariyanto S.H, S.I.K, menuturkan rakor tersebut untuk menyamakan persepsi dan lokasi lahan yang akan ditanami jagung.
"Mulai lahan, benih yang ditanam, pupuk dan kebutuhan air irigasi harus kita perhatikan," tutur AKBP Bimo, Senin (11/11/2024).
Kapolres Kediri menyampaikan, pihaknya setelah melakukan rapat koordinasi dengan instansi terkait, langsung mengecek lokasi lahan yang akan ditanami benih jagung.
Menurutnya, tanaman jagung ini sangat bermanfaat dan mendukung program pemerintah pusat termasuk melaksanakan makan siang gratis.
Baca Juga : Paslon WALI Dapat Restu Ketua PWNU Jawa Timur Pimpin Kota Malang
"Karena program ketahanan pangan ini berkelanjutan kedepannya. Tentunya persiapan harus benar-benar serius diperhatikan," ucap AKBP Bimo.
Polres Kediri rencananya akan menanam jagung seluas 21 hektar di area perhutani yang sudah ditentukan. Proses penanaman jagung ini akan diperhatikan terus hingga panen.
"Yang pasti kami memantau langsung prosesnya. Mulai menanam hingga panen," ungkap AKBP Bimo.
