JATIMTIMES - Warga di tiga RW yang ada di Perumahan Griya Mangli Indah Permai Kaliwates Jember, sejak 3 hari lalu memasang banner di pintu masuk perumahan. Banner itu untuk menyambut kedatangan calon Bupati Petahana Hendy Siswanto yang menjalankan salat subuh berjamaah di masjid perumahan pada Minggu (20/10/2024) kemarin.
Namun ada pemandangan unik dari banner 'sambutan' yang ditujukan kepada Bupati yang saat ini sedang cuti kampanye tersebut. Bukan banner bertuliskan selamat datang yang tertera, tapi banner 'Menagih Janji Bupati Hendy Siswanto', yang terpasang di gerbang perumahan.
Baca Juga : Kembali Viral, Ungkapan Ustaz Adi Hidayat: "Akan Saya Gandeng Tangan Prabowo ke Surga"
"Pak Hendy kemarin yang melaksanakan salat subuh berjamaah disini, di Masjid Baiturrahman. Kalau banner itu terpasang sudah tiga hari lalu, atau sebelum pak Hendy kesini, yang masang pengurus RW," ujar satpam perumahan saat ditemui pada Senin (21/10/2024).
Saat media ini menggali informasi ke warga perumahan, memang saat kampanye tahun 2020 lalu, atau 4 tahun lalu Hendy datang ke lokasi tersebut. Saat belum menjabat, dia pernah memberi janji pada warga perumahan. Kalau terpilih sebagai bupati, Hendy akan memperhatikan fasum di perumahan, seperti TPQ, masjid dan juga pavingisasi gang perumahan.
"Dulu saat kampanye sebelum jadi Bupati, memang Pak Hendy pernah berjanji akan memperbaiki fasum di perumahan, termasuk masjid di tempat kami, juga paving, dan TPQ. Tapi sampai saat ini, hanya pengaspalan saja yang terealisasi, itupun gak banyak," ujar salah satu warga saat ditemui di rumahnya.
Sementara Ir. Irsyad, Ketua RW. 05 Perumahan Bumi Mangli Permai, saat dikonfirmasi mengenai banner 'sambutan' kepada Bupati non aktif Hendy Siswanto, membenarkan jika yang memasang banner tersebut adalah pengurus RW. Banner dipasang sehari sebelum Bupati non aktif melaksanakan kegiatan subuh berjamaah.
"Memang kami paguyuban pengurus RT dan RW yang memasang banner tersebut, banner dipasang sehari sebelum kedatangan Pak Hendy," ujar Irsyad.
Menurut Irsyad, banner tersebut memang sengaja dipasang dengan tujuan untuk mengingatkan Hendy Siswanto akan janjinya 4 tahun silam saat kampanye sebelum akhirnya terpilih sebagai Bupati.
Bahkan Irsyad menyatakan, jika paguyuban RT dan RW di perumahan tersebut, sebenarnya akan dipasang tahun lalu. Saat itu Hj. Kasih Fajarini yang juga istri Bupati sekaligus ketua TP PKK melakukan kunjungan ke perumahan.
Baca Juga : Anak Nabi yang Memilih Jalan Kesesatan Diganjar Masuk Neraka
Namun saat itu, oleh pihak Kelurahan dan juga camat Kaliwates melarangnya untuk dipasang. "Dulu pernah, saat Bu Rien (Hj. Kasih Fajarini) mau berkunjung kesini, kami akan memasang banner serupa, tapi sama pak camat dan pak lurah tidak diperbolehkan," jelas Irsyad.
Kemudian pihaknya diberi solusi untuk membuat atau memperbarui proposal pengajuan. "Setelah proposal kami kirim ke pendopo, ternyata juga tidak ada realisasi, hanya dijanjikan saja. Makanya hari ini kesempatan kami untuk mengingatkan," jelasnya.
Saat ditanya apakah pihak paguyuban sempat menanyakan janji Bupati non aktif ketika bertemu di acara subuh berjamaah? Irsyad menyatakan bahwa pihaknya tidak menanyakan.
"Saat bertemu di masjid pas salat subuh, kami tidak menanyakan, kami hanya menyapa saja, dan kami juga tidak memberi ruang dialog di masjid kepada Pak Hendy, karena itu dilarang, jadi usai salat subuh, Pak Hendy ya langsung pulang," pungkas Irsyad.
Selain itu, Irsyad berharap warga perumahan Griya Mangli Indah Permai, tidak lagi menjadi korban janji politik calon Bupati. (*)