JATIMTIMES - Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tugu Tirta Kota Malang memastikan produk air yang didistribusikan kepada pelanggan merupakan produk yang halal. Bahkan Perumda Tugu Tirta telah memiliki sertfifikat Sistem Jaminan Produk Halal (SJPH) sejak tahun 2022.
Direktur Utama (Dirut) Perumda Tugu Tirta Kota Malang Priyo Sudibyo mengatakan, Tugu Tirta menjadi badan usaha milik daerah (BUMD) pertama di Indonesia yang mendapat sertifikasi halal untuk air yang didistribusikan ke pelanggan. Tentu sebelumnya telah melalui berbagai proses.
Baca Juga : Perumdam Tirta Kencana Gebyar Diskon di Hari Jadi Pemkab Jombang, Apa Saja?
"Setelah melewati tahapan pengujian dan audit yang dilakukan oleh lembaga yang berwenang dan berkapasitas untuk menetapkan air halal pada air perpipaan yang distribusikan ke pelanggan," ujar Priyo.
Hal ini merupakan komitmen dan upaya nyata dari Perumda Tugu Tirta dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Terutama, menurut Priyo, pihaknya berusaha memastikan bahwa air yang didistribusikan ke pelanggan aman untuk dikonsumsi.
"Kami ingin masyarakat Kota Malang tahu bahwa air Tugu Tirta adalah air siap minum yang aman dikonsumsi karena sudah melalui uji laboratorium, memenuhi standar permenkes dan pastinya dijamin halal," ucap Priyo.
Di sisi lain, upaya untuk meningkatkan kualitas layanan terhadap pelanggan juga dilakukan dengan banyak hal. Salah satunya dengan merapatkan barisan untuk membangun sinergitas dengan perumda air se-Malang Raya. Yakni Perumda Tirta Kanjuruhan Kabupaten Malang dan Perumda Among Tirto Kota Batu.
Priyo memastikan bahwa saat ini, komunikasi perumda air minum se-Malang Raya telah terjalin dengan baik. "Sehingga sekarang komunikasi terjalin baik, hubungan menjadi harmonis dan kerja sama berjalan mulus," imbuh dia.
Baca Juga : Hari Santri Nasional 2024, PCNU Surabaya Minta Ta'mir Masjid dan Musala Adakan Khotmil Qur'an
Tak hanya di tataran eksternal. Priyo juga berkomitmen untuk memperkuat hubungan internal perusahaan. Dalam setiap kesempatan, dirinya juga terus berupaya untuk memupuk kekompakan antarpegawai.
"Selain itu, kami terus saling memotivasi untuk terus meningkatkan profesionalitas dan loyalitas. Ini sesuai dengan jargon kuat, bersinergi, terbaik," pungkasnya.
