JATIMTIMES - Dalam upaya merespons keresahan yang dirasakan oleh banyak warga dan pengurus Nahdlatul Ulama (NU), Presidium Penyelamat Organisasi (PO) dan Muktamar Luar Biasa (MLB) NU membuka layanan hotline pengaduan.
Langkah ini diambil untuk memberikan wadah bagi warga dan pengurus NU agar bisa menyampaikan keluhan, masukan, saran, serta kritik terhadap pelanggaran yang dilakukan oleh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) secara terstruktur, sistematis, dan masif.
Baca Juga : Menlu Tak Temukan Geng Pemulih Harga Diri WNI di Jepang
Informasi poster mengenai hotline pengaduan ini ramai beredar melalui aplikasi perpesanan WhatsApp pada Kamis, 5 September 2024. Dalam poster tersebut, terlihat foto Ketua Presidium Penyelamat Organisasi dan MLB NU, KH Abdussalam Shohib atau yang lebih akrab disapa Gus Salam.
Poster tersebut memuat informasi tentang cara menyampaikan kritik dan pengaduan, baik melalui nomor WhatsApp, email, maupun aduan langsung. Berikut ini isi lengkap dari poster hotline pengaduan pelanggaran PBNU:
PENGADUAN DAN LAPORAN PELANGGARAN PBNU
Presidium Penyelamat Organisasi dan Muktamar Luar Biasa NU membuka Layanan Pengaduan untuk memberikan masukan, kritik, dan Pengaduan atas Pelanggaran yang dilakukan PBNU secara terstruktur, sistematis, dan masif.
1. Layanan pengaduan melalui nomor: 0878 3953 9999
2. Pengaduan juga bisa disampaikan langsung ke: Sekretariat Presidium Penyelamat Organisasi dan Muktamar Luar Biasa NU Ndalem Kasepuhan PP Mambaul Ma’arif Denanyar Jombang
3. Laporan Pengaduan via email ke: [email protected]
Sementara itu, dalam pernyataan resminya, Gus Salam mengungkapkan bahwa pihaknya telah menerima dukungan dari lebih dari 300 Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) dan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) se-Indonesia yang merasa resah dan gelisah terhadap berbagai pelanggaran yang dilakukan oleh PBNU.
Pengasuh Pondok Pesantren Al Risalah Mambaul Ma’arif Denanyar, Kabupaten Jombang itu juga menyatakan bahwa dirinya dan rekan-rekannya sepakat untuk menggelar Muktamar Luar Biasa (MLB) NU guna menyelamatkan organisasi.
Baca Juga : Kabar Duka, Ekonom Senior Faisal Basri Meninggal Dunia, Ini Sosoknya
“Kami meyakini mayoritas warga dan pengurus NU sebenarnya ingin mengadukan pelanggaran dan kritik atas tindakan penyalahgunaan institusi PBNU, tapi ya agak sungkan. Kebijakan PBNU yang tidak menyenangkan, penuh pelanggaran dan merusak. Ini tidak boleh dibiarkan," ujar Gus Salam, seperti dikutip dari Antara, Kamis (5/9/2024).
Gus Salam juga menyoroti bahwa seringkali warga NU memilih diam ketika melihat pelanggaran yang dilakukan oleh PBNU, dan bahkan pengurus pun merasa takut untuk mengutarakan permasalahan. Oleh karena itu, Presidium Penyelamat Organisasi dan MLB NU membuka hotline agar warga dan pengurus dapat dengan leluasa menyampaikan aduan mereka.
Setiap laporan yang masuk ke Presidium PO dan MLB NU akan dianalisis untuk menentukan apakah laporan tersebut dapat dipublikasikan atau tidak, dan identitas pelapor akan dijaga kerahasiaannya.
"Konteksnya Presidium ini adalah sama dengan aspirasi warga dan pengurus yang selama ini diam, agar NU ini segera diselamatkan dari praktek pelanggaran yang dilakukan oleh PBNU. Ayo berikan masukan, kritik, dan saran. Mudah-mudahan niat dan semangat bersama ini segera terwujud dengan MLB NU ke depan," tambah Gus Salam.
Lebih lanjut, Gus Salam menekankan bahwa saluran komunikasi ini dihadirkan untuk memudahkan warga dan pengurus NU dalam menyampaikan pertanyaan, kritik, dan saran terkait PBNU, sebagai bagian dari upaya menyelamatkan organisasi NU.
Layanan pengaduan ini akan aktif mulai Jumat, 6 September 2024, hingga 30 September 2024, setiap hari pukul 08.00 hingga 22.00 WIB.