JATIMTIMES - Universitas Islam Malang (Unisma) memiliki banyak mahasiswa unggul dan berdaya saing global. Hal ini terbukti dengan diraihnya prestasi internasional oleh para mahasiswa Fakultas Teknik Unisma.
Bukan hanya satu, namun ada tiga prestasi internasional yang diraih sekaligus.
Baca Juga : Tampilkan Burung Warna-warni, Google Doodle Turut Semarakkan Dukungan Paralimpiade 2024 di Paris
Prestasi ini diraih oleh dua tim mahasiswa Unisma pada ajang ajang International Innovation and Invention Competition (IIICe) 2024. Kompetisi ini diadakan pada tanggal 5 Agustus 2024 di Dewan Sultan Ibrahim, kampus UTHM, Parit Raja, Johor, Malaysia.
Kompetisi ini merupakan kompetisi inovasi penelitian dua tahunan yang diselenggarakan oleh Fakultas Teknik Elektro dan Elektronika (FKEE), Universiti Tun Hussein Onn Malaysia (UTHM).Gelaran IIICe sendiri telah digelar dibeberapa negara seperti, India, Malaysia, Bangladesh, dan Indonesia.
Ajang IIICe, diikuti oleh ratusan peserta, dengan total mencapai 216 peserta. Kompetisi ini terbagi dalam delapan subtema. Tim Fakultas Teknik Unisma mengambil subtema Agriculture, Environmental and Renewable Energy. Setelah itu terjaring 57 peserta dari berbagai kampus.
IIICe 2024 sendiri bertujuan untuk mempromosikan solusi inovatif dalam mengatasi tantangan kontemporer, menumbuhkan kreativitas, dan pengembangan teknologi berkelanjutan pasca pandemi.
Dua tim meraih dua penghargaan sekaligus yaitu Medali Emas dan Best of the Best Award.
Prestasi ini diraih oleh tim mahasiswa, dimana terdiri dari 3 mahasiswa dari program studi Teknik Sipil, yakni Bayu Kurnia Putra, Muchammad Rafi Syaifulah dan Eko Noerhayati. Kemudian satu tim lainnya dari program studi Teknik Elektro, yakni tiga anggota dari Teknik Sipil diantaranya Mukhammad Zakky Syahrul Aziz, Deka Muhammad Noor dan Efendi S Wirateruna.
Satu tim lainnya dari Teknik Elektronika yang beranggotakan Yusuf Hendrawan, Hilda Afifah, Ach Faisal Q, Bobby Rifki Maulana, Anang Habibi, sukses meraih medali perak.
Perwakilan dari salah satu tim, Zakky menjelaskan, bahwa dalam ajang ini, tiga dari enam anggota diberikan kesempatan untuk mengikuti ajang ini secara offline.
Disana, mereka menyiapkan booth dan poster dibuat dengan menyimpan pesan positif. Poster tersebut kemudian dipajang pada booth. Karya mereka kemudian berhasil menarik perhatian juri, sampai akhir juri menetapkan tim dari Unisma meraih dua penghargaan sekaligus.
"Alhamdulillah, 3 dari 6 anggota tim kami diberi kesempatan untuk mengikuti kompetisi secara offline. Ini merupakan pengalaman berharga bagi kami. Kami sangat bersyukur dan terharu, karena tidak menyangka sampai di titik ini,” ungkap zakky.
Lebih lanjut Zakky menjelaskan, bahwasannya raihan prestasi ini tidak diraih dengan mudah. Beberapa tahapan harus mereka lewati.
Mulai dari mengirim file abstrak untuk diseleksi, kemudian setelah diseleksi dan pengumuman abstrak dan diterima, mereka melanjutkan mengerjakan design poster inovasi, dan menambahkan beberapa dokumen dokumen administrasi sebagai nilai tambah.
Kemudian, persiapan materi untuk presentasi langsung di kampus UTHM benar-benar dilakukan dengan matang. Namun, berkat kekompakan tim dan kerja keras yang dilakukan tim, pihaknya bersyukur dapat meraih hasil yang terbaik.
"Harapan saya dengan adanya prestasi ini dapat memotivasi para mahasiswa Unisma khususnya Fakultas Teknik Unisma Malang untuk memberikan prestasi dikancah Nasional maupun Internasional," pungkas Zakky.
